Pengeroyokan Anggota TNI

Kronologi Pengeroyokan yang Tewaskan Pratu Sahdi, Polisi: Tiba-tiba 8 Orang Datang Cari Seseorang

Di waktu yang bersamaan, Pratu Sahdi juga sedang berada dan duduk-duduk di warung tersebut.

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
Kolase fotokita.grid.id/facebook
Anggota Satuan Raider Kostrad TNI AD, Pratu Sahdi (23), dikeroyok hingga meninggal dunia di sebuah warung kawasan Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (16/1/2022). 

Hendro yang berada sekira 20 meter dari lokasi kejadian awalnya mendengar teriakan histeris seorang wanita.

"Saya kan 20 meter dari lokasi. Kurang lebih jam 3 lewat dikit ada perempuan teriak-teriak histeris lah, itu itu, mau pingsan," kata Hendro di lokasi, Senin (17/1/2022).

Mendengar teriakan tersebut, Hendro langsung mendatangi sumber suara yang ternyata berasal dari warung milik pasangan suami istri Soleh-Santi.

Hendro melihat seorang laki-laki berlumuran darah berjalan menjauhi warung.

Baca juga: Tahanan Narkoba Polres Jaksel Tewas, Rekan Ungkap Luka Memar di Tubuh, Polisi Sebut Karena Sakit

Korban yang berlumuran darah tersebut kemudian dibawa oleh dua orang temannya ke rumah sakit.

"Namanya warung kita kan mendekat pengin tahu apa sih itu. Saya lihat laki-laki korban itu megangin dadanya dan darahnya itu masih mengucur. Di pinggir jalan masih berdiri, habis itu dia dibawa temennya," kata Hendro.

Hendro menambahkan, sebelum dirinya melihat korban yang sudah terluka, ada empat orang pelaku yang mendatangi warung tersebut bermaksud mencari seseorang.

Namun, Hendro tak tahu pasti siapa orang dicari para pelaku penganiayaan tersebut.

Baca juga: Tolak Laporan Warga, Eks Anggota Polsek Pulogadung Aipda Rudi Panjaitan Dimutasi ke Papua Barat

"Kalau saya lihat dari video ada empat orang. Korban ada tiga, termasuk pemilik warung temen kita juga kan," kata Hendro.

"Tahunya kan mereka (pelaku) datang nyari-nyari orang, nggak tahu yang dicari siapa. Kalau wajahnya sih nggak pernah lihat. Pelaku tanpa penutup wajah," sambungnya.

Akibat peristiwa tersebut, Pratu Sahdi meninggal dunia, sedangkan salah seorang rekannya SM dalam kondisi kritis dirawat di RS Atma Jaya, Pluit.

  

Profil Pratu Sahdi, Anggota Raider Kostrad 

Setelah kejadian atau masih hari yang kejadian pada Minggu (16/1/2022), beredar foto tampang anggota TNI AD yang disebut Pratu Sahdi, terbujur kaku di ranjang rumah sakit.

Anggota TNI AD tersebut sebelumnya tewas dikeroyok sekelompok orang di Taman Burung Waduk Pluit, Jakarta Utara.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved