Baharudin Penusuk Anggota TNI Tertangkap
Diselimuti Rasa Ketakutan Bunuh Pratu Sahdi, Baharudin 2 Hari Tak Berani Keluar dari Kapal Cumi Ini
Namun, setelah wajahnya diumumkan sebagai buruan polisi dan terus diselimuti rasa ketakutan, akhirnya ia keluar dari dalam kapal cumi tersebut.
Penulis: Abdul Qodir | Editor: Acos Abdul Qodir
Ada yang berperan membantu memegangi korban pada saat penusukan berlangsung dan ada juga yang berperan memboncengi para pelaku utama saat menuju dan meninggalkan TKP.
"B ialah pelaku utama yang menusuk korban rekan kita anggota TNI hingga meninggal dunia," kata Wibowo.
"Kemudian ada R yang sudah kita amankan terlebih dahulu sebagai pelaku yang membantu memiting korban," sambungnya.
Baca juga: Akal Bulus Pekerja Salon Kelabui Warga, Pura-pura Nangis Lihat Istri Tewas, Padahal Sempat Bercinta
"Ada AS maupun A yang berperan membonceng para pelaku B dan R," tambah Wibowo lagi.
Polisi saat ini masih mengejar seorang lainnya berinisial J yang juga terlibat dalam peristiwa berdarah Minggu lalu.
Polisi juga masih mencari barang bukti senjata tajam yang dipakai Baharudin saat menusuk Pratu Sahdi.
Seusai menusuk korban, pelaku sempat membuang senjata tajam miliknya.
Karenanya, polisi saat ini masih mendalami ke mana Baharudin membuang alat yang dipakainya untuk menusuk Pratu Sahdi itu.
Baca juga: BREAKING NEWS Geger Temuan Jasad Wanita di Kebun Belimbing, Warga Cium Bau Tak Sedap: Dikira Bangkai
Diberitakan sebelumnya, Pratu Sahdi ditusuk pada saat nongkrong di warung seberang Waduk Pluit pada Minggu (16/1/2022) dini hari sekira pukul 3.00 WIB.
Penganiayaan maut ini diawali gerombolan pelaku yang awalnya mencari seseorang.
Ketika berada di Waduk Pluit, mereka mendatangi Pratu Sahdi yang sedang ngopi bersama rekannya.

Pelaku awalnya sempat menanyakan asal korban. Karena korban tidak menjawab, Baharudin akhirnya memukul Pratu Sahdi hingga terjadi perkelahian.
Peristiwa berdarah ini berakhir saat Baharudin menusuk Pratu Sahdi hingga meninggal dunia.
Di sisi lain, dua korban lainnya yaitu seorang pengendara yang melintas bernama Samsul Ma'arif serta pemilik warung bernama Soleh.
Keduanya luka-luka dan sedang menjalani perawatan.