Persija Jakarta
Sudah Ganti Pelatih, Persija Masih Sulit Menang di Liga 1: Sudirman dan Angelo Alessio Sama Saja?
Persija Jakarta secara mengejutkan kalah dari tim juru kunci Liga 1, Persiraja Banda Aceh di pertandingan lanjutan Liga 1 2021/2022 pekan ke-22.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Persija Jakarta secara mengejutkan kalah dari tim juru kunci Liga 1, Persiraja Banda Aceh di pertandingan lanjutan Liga 1 2021/2022 pekan ke-22.
Persija Jakarta tumbang 0-1 dari Persiraja Banda Aceh di Stadion Gelora Ngurah Rai Bali, Minggu (30/1/2022) sore.
Gol tunggal yang mengantar Laskar Rencong menundukkan Macan Kemayoran dicetak oleh V. Asrizal di menit 67.'
Persija Jakarta masih kesulitan memenangkan pertandingan, padahal sudah memecat pelatih asal Italia, Angelo Alessio.
Kekalahan ini tentunya menjadi pertanyaan para suporter The Jakmania dengan kualitas pelatih barunya yakni Sudirman.
Ini menjadi kekalahan besar bagi Persija yang berambisi untuk bisa finis di peringkat tiga besar klasemen pada Liga 1 musim 2021/2022.
Baca juga: Persija Dibuat Malu Saat Main di Kandang, Tim Juru Kunci Menang 0-1: Sosok Ini Buang Peluang Emas
Hasil ini bahkan lebih buruk dari yang diraih Macan Kemayoran ketika ditukangi juru taktik asal Italia, Angelo Alessio.
Di putaran pertama, bersama Angelo Alessio, Persija menundukkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 1-0.

Namun di putaran kedua ini, Macan Kemayoran yang berambisi finis di tiga besar pada akhir musim malah tumbang 0-1 dari Persiraja yang menghuni peringkat 18 klasemen.
Jalannya Pertandingan Persija vs Persiraja
Jalannya laga cukup sengit pada awal babak pertama, dimana Persija lebih banyak menyerang pertahanan lawan lewat sisi sayap.
Osvaldo dan Irfan secara bergantian memborbardir pertahanan lawan namun belum membuahkan hasil.
Para pemain bertahan Persiraja sejauh ini masih cukup solid dan bertahan pada lima menit pembuka.
Baca juga: Lagi-lagi Anies Diteriaki Presiden 2024 Oleh Simpatisan, Suara Takbir Bergema di Ruangan: Hidup RI 1
Konate masih belum bisa leluasa memberikan pelayanan kepada Simic lantaran minimnya bola yang ia kuasai.
Permainan Persija tampak lebih cair sejak ditangani kembali oleh Coach Sudirman, hal itu terlihat dari distribusi bola yang cukup cepat antar lini.
