Antisipasi Virus Corona di DKI
Jakarta Penyumbang Kasus Covid-19 Terbesar, Wagub Ariza: Ini Kota Transit, Pintu Masuk Internasional
DKI Jakarta jadi penyumbang kasus Covid-19 terbanyak di Indonesia. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun mengungkap alasannya.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - DKI Jakarta jadi penyumbang kasus Covid-19 terbanyak di Indonesia.
Penambahan kasus harian pada Kamis (3/2/2022) kemarin pun sudah menembus angka 10.000 kasus.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun mengungkap alasan tingginya kasus Covid-19 di ibu kota.
Menurutnya, hal ini disebabkan oleh status Jakarta sebagai ibu kota negara, sehingga mobilitas masyarakat sangat tinggi.
"Jakarta ini kan ibu kota negara, pintu masuk dari luar negeri, dari luar daerah. Semua rata-rata transit di Jakarta, jadi memang ini tempat transit," ucapnya di Balai Kota, Kamis (4/2/2022).
Baca juga: Keterisian BOR di 140 RS Rujukan Covid Terus Bertambah: BOR 61 Persen, ICU 30 Persen
Guna mencegah penyebaran Covid-19 makin meluas, Pemprov DKI kembali menggalakkan kembali Satgas Covid-19 di tingkat RT dan RW.
Selain itu, masyarakat juga diminta turut mengawasi protokol kesehatan dengan melapor bila mengetahui ada pelanggaran di sekitar tempat tinggalnya.

Laporan bisa disampaikan lewat aplikasi Jakarta Kini (JAKI).
Orang nomor dua di DKI ini pun menjamin akan merahasiakan identitas pelapor.
"Sampaikan kalau ada warga, kafe, perkantoran yang melanggar protokol kesehatan. Laporkan, kami akan tindak," ujarnya.
"Kalau ada aparat kami juga yang tidak menindak, tidak melarang dan melakukan pembiaran sampaikan kepada kami," tambahnya menjelaskan.
Sebagai informasi, penambahan kasus Covid-19 di Indonesia hari ini mencapai angka 27.197 kasus, Kamis (3/2/2022).
Baca juga: Hubungan Ketua DPRD dan Anies Makin Sengit Gegara Formula E, Wagub Santai: Semua Boleh Berpendapat
DKI Jakarta jadi provinsi dengan temuan kasus terbanyak hari ini, yaitu mencapai 10.317 kasus.
Sedangkan, Jawa Barat di peringkat kedua dengan penambahan 7.308 kasus disusul Banten dengan 4.312 kasus.
Dengan penambahan ini, jumlah kasus Covid-19 di ibu kota sejak awal pandemi mencapai 939.192 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 94 persen atau 873.212 pasien Covid-19 sudah dinyatakan sembuh.
Baca juga: Bantah Usulan Anies Soal PTM Ditolak Luhut, Wagub DKI: Masa Mau Semua Dipenuhi
Sedangkan, total pasien yang meninggal ada 13.713 dengan tingkat kematian 1,5 persen.
Angka kematian ini naik 24 kasus dibandingkan sehari sebelumnya.
Lonjakan Covid-19 yang terjadi menyebabkan jumlah kasus aktif naik menjadi 47.900 kasus.
Adapun persentase kasus positif atau positivity rate Covid-19 di Jakarta dalam sepekan terakhir berada di kisaran 18,5 persen.
Baca juga: PTM 50 Persen di Jakarta Berlangsung Hari Ini, Wagub DKI: Kita Akan Coba Dulu
Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan ambang batas yang sudah ditentukan organisasi kesehatan dunia (WHO), yaitu tak lebih dari 5 persen. (*)
Keterisian BOR di 140 RS Rujukan Covid Terus Bertambah
Bed Occupancy Rate (BOR) di DKI Jakarta bertambah satu persen. Kini menjadi 61 persen.
Berdasar data yang dilaporkan oleh Pemprov DKI Jakarta, keterisian BOR di 140 rumah sakit rujukan Covid-19 terus bertambah.
Pertanggal 3 Februari 2022, BOR tempat tidur di 140 rumah sakit sudah mencapai 3.315 dari total 5.439 tempat tidur.
Sehingga dari jumlah tersebut sebanyak 61 persen BOR telah terisi atau bertambah satu persen dari hari sebelumnya.
Berbeda dengan BOR, keterisian tempat tidur pada Intensive Care Unit (ICU) di 140 rumah sakit rujukan Covid-19 justru bertambah dua persen dari hari sebelumnya.
Baca juga: Waspada, Pasien Positif Covid-19 di Kota Depok Bertambah 1.657 Orang Dalam Sehari
Baca juga: Kelurahan Pasar Manggis Masuk Zona Merah Covid-19, Ada 45 Warga yang Terpapar
Pertanggal 3 Februari 2022, keterisian ICU mencapai 30 persen.
Sebanyak 210 tempat tidur telah terpakai dari total 694 tempat tidur.
Tambahan Kasus Covid-19 DKI Capai 10.317, Meninggal 24

Penambahan kasus Covid-19 di Indonesia hari ini mencapai angka 27.197 kasus, Kamis (3/2/2022).
DKI Jakarta jadi provinsi dengan temuan kasus terbanyak hari ini, yaitu mencapai 10.317 kasus.
Sedangkan, Jawa Barat di peringkat kedua dengan penambahan 7.308 kasus disusul Banten dengan 4.312 kasus.
Dengan penambahan ini, jumlah kasus Covid-19 di ibu kota sejak awal pandemi mencapai 939.192 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 94 persen atau 873.212 pasien Covid-19 sudah dinyatakan sembuh.
Sedangkan, total pasien yang meninggal ada 13.713 dengan tingkat kematian 1,5 persen.
Angka kematian ini naik 24 kasus dibandingkan sehari sebelumnya.
Lonjakan Covid-19 yang terjadi menyebabkan jumlah kasus aktif naik menjadi 47.900 kasus.
Baca juga: Keterisian BOR di 140 RS Rujukan Covid Terus Bertambah: BOR 61 Persen, ICU 30 Persen
Adapun persentase kasus positif atau positivity rate Covid-19 di Jakarta dalam sepekan terakhir berada di kisaran 18,5 persen.
Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan ambang batas yang sudah ditentukan organisasi kesehatan dunia (WHO), yaitu tak lebih dari 5 persen.