Formula E
Hubungan Ketua DPRD dan Anies Makin Sengit Gegara Formula E, Wagub Santai: Semua Boleh Berpendapat
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi santai ucapan Ketua DPRD Prasetyo Edi Marsudi yang menyebut tak ada investor mau jadi sponsor Formula E
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi santai pernyataan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi yang menyebut tak ada investor mau jadi sponsor Formula E.
Politisi senior Gerindra ini pun tak mau ambil pusing dengan pernyataan itu dan menyebut siapapun bisa menyampaikan aspirasinya.
"Ya itu pendapat masing-masing, ini Indonesia negara demokrasi dan reformasi, semua boleh berpendapat," ucapnya di Balai Kota, Kamis (3/2/2022) malam.
"Yang pentingnya semua kompak bersatu membangub bangsa dengan cara masing-masing," sambungnya menjelaskan.
Dalam pernyataannya, Prasetyo menuding Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlalu mempolitisasi Formula E.
Hal ini kemudian yang membuat kegaduhan politik dan para investor pun jadi enggan terlibat di dalamnya.
Baca juga: Politikus PSI Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi Formula E: Ungkap Aliran Dana dan Serahkan Dokumen
Baca juga: Zita Anjani Dukung Studi Banding Formula E ke Diriyah, PSI Endus Ketidakberesan:Jelas Tak Masuk Akal
Belum adanya investor ini juga yang menyebabkan BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) harus mengeluarkan dana perusahaan untuk menalangi pembuatan trek Formula E.
Menurut rencana, arena balap mobil bertenaga listrik akan dibangun di kawasan Ancol, Jakarta Utara di bulan Februari ini.

Walau demikian, sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut perihal pembangunan sirkuit.
Ariza pun enggan menjelaskan lebih detail terkait pembangunan lintasan balap ini.
"Pembangunan sirkuit Formula E dan hal teknis silakan diskusikan dengan Jakpro ya," kata Ariza.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyebut, tak ada investor yang mau memberikan sponsor untuk penyelenggaraan Formula E.
Politisi yang akrab disapa Pras ini menilai, para investor enggan masuk lantaran ajang balap mobil listrik ini sudah diseret ke ranah politik.
Baca juga: Selidiki Dugaan Korupsi Formula E, Wakil Ketua Komisi E DPRD dari PSI Dipanggil KPK
Hal ini terjadi saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumpulkan tujuh fraksi di DPRD untuk mangkir dalam rapat Paripurna Interpelasi Formula E yang diinisiasi PDIP dan PSI.