Cerita Kriminal

VIRAL Gangster di Tangerang Darahnya Berdidih Tak Temui Lawan, Warga Terbirit-birit Jadi Sasaran

Viral sebuah video 30 detik yang menggambarkan seorang warga lari terbirit-birit dikejar segerombolan orang bersenjata tajam.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Istimewa
Kolase ilustrasi gangster dengan video viral di Tangerang. 

Mereka janjian melakukan tawuran melalui media sosial Instagram.

Namun, diduga karena tidak menemukan lawannya, mereka malah membabi buta menyerang permukiman warga.

Ilustrasi gangster
Ilustrasi gangster (net)

"Mereka janjian melalui medsos, kemudian kita melakukan tindakan komprehensif. Kan kita sudah pernah berapa kali kita mengungkap dan menangkap tawuran maupun gangster ini. Ini baru ada sebulan, muncul lagi nih," jelas Zain.

Sementara, warga sekitar berinisial J bercerita kalau kejadian terjadi secara mendadak.

Kala itu, J yang sudah tertidur tiba-tiba terbangun karena mendengar teriakan.

Dalam peristiwa itu selain dirinya, ada warga lain yang tengah asyik nongkrong di konter dekat rumahnya.

Namun, secara tiba-tiba ada sekelompok yang diduga gangster menyerangnya dengan membawa senjata tajam.

"Itu tiba-tiba banget dateng kemudian main angkat-angkat senjata tajam. otomatis kami menghindar kabur masuk ke rumah. Itu nyerangnya sampai depan rumah saya," cerita J.

Baca juga: Remaja di Bekasi Tewas di Tangan Gangster saat Cari Kucing, Kucing Itu Kembali ke Rumah Cari Korban

Perkiraan, gangster tersebut menyerang tidak lebih dari lima menit.

Saat semua sudah masuk rumah, terdengar satu diantara anggota gangster memerintahkan untuk berhenti menyerang.

"Yang di belakang itu kayaknya menyuruh gengster untuk cabut, artinya suruh pergi, jadi ada kayak komandannya," sambung J.

Ia menduga ada orang yang mengundang para gangster itu untuk datang ke wilayahnya.

Untungnya, J memastikan tidak ada korban jiwa dalam penyerangan tersebut.

Baca juga: Ini Kronologi dan Peran Anggota Gangster Brother Street Habisi Nyawa Pemuda Pencari Kucing di Bekasi

"Kayaknya ada yang ngundang ke sini. Warga luar, kayaknya orang asing. Artinya bener-bener bukan daerah sini, jadi salah sasaran," pungkas J. 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved