Formual E

Anies Mau Jual Tiket Formula E Maret Tapi Sirkuit Belum Jadi, PDIP: Seperti Beli Kucing Dalam Karung

"Ini balapan nyata, bukan game. Juga bukan balapan virtual reality atau balapan metaverse," sambungnya.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
fiaformulae
Formula E di Diriyah Arab Saudi 2019 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Politisi PDIP Gilbert Simanjuntak menyentil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mau menjual tiket Formula E mulai Maret 2022 mendatang.

Pasalnya, trek atau lintasan balap Formula E yang sedianya dibuat di kawasan Ancol, Jakarta Utara tak kunjung dibangun.

Anggota Komisi B DPRD DKI ini pun menyebut penjualan tiket Formula E bak membeli kucing dalam karung.

"Tentunya akan timbul kesan demikian (beli kucing dalam karung) karena tidak ada prospektus atau brosur atau sarana promosi lainnya," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (12/2/2022).

"Ini balapan nyata, bukan game. Juga bukan balapan virtual reality atau balapan metaverse," sambungnya.

Baca juga: Taufik Gerindra Ibaratkan Beli Tiket Formula E Seperti Apartemen, PDIP: Apartemen Banyak yang Bodong

Tak hanya itu, rencana penjualan tiket yang akan dimulai bulan depan juha dianggap Gilbert tidak rasional.

Sebab, sirkuit atau lintas balap yang mau dibangun Anies belum mendapat persetujuan dari Formula E Operations (FEO).

"Rencana penjualan (tiket Formula E) ke bulan Maret sesuatu yang tidak rasional. Trek juga belum tentu disetujui oleh FEO (Formula E Operations) sehingga penjualan tiket juga belum waktunya," ujarnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Alejandro Agag (CEO FIA Formula E, kiri) dan Alberto Longo, Co-Founder dan CCO FIA Formula E (kanan) saat berbincang bersama di lintasan balap Formula E di Brooklyn, New York, sesaat sebelum bendera start balap Formula E dikibarkan, Sabtu, 13 Juli 2019.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Alejandro Agag (CEO FIA Formula E, kiri) dan Alberto Longo, Co-Founder dan CCO FIA Formula E (kanan) saat berbincang bersama di lintasan balap Formula E di Brooklyn, New York, sesaat sebelum bendera start balap Formula E dikibarkan, Sabtu, 13 Juli 2019. (ISTIMEWA)

Untuk itu, ia meminta PT Jakarta Propertindo dan panitia Formula E untuk segera melakukan evaluasi.

Dengan demikian diharapkan persiapan bisa dilakukan dengan lebih matang, sehingga Formula E bisa terselenggara dengan baik Juni 2022 mendatang.

"Pembagian kerja atau porsi kerja masing-masing seharusnya jelas, termasuk bentuk kontrak kerja antara Jakpro dan panitia," kata dia.

Penjualan Tiket Formula E Diundur

Dirut PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto menyebut, penjualan tiket Formula E belum bisa dibuka pada Februari ini.

Suasana peninjauan trek Formula E di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara yang dilakukan oleh Komisi B DPRD DKI bersama Jakpro, Rabu (29/12/2021)
Suasana peninjauan trek Formula E di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara yang dilakukan oleh Komisi B DPRD DKI bersama Jakpro, Rabu (29/12/2021) (Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Pasalnya, Jakpro masih terbentur izin dari pihak Formula E Operations (FEO) terkait penjualan tiket ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved