Antisipasi Virus Corona di Tangerang

2 Ribu Warga Kota Tangerang Terpapar Covid-19 & Tengah Isolasi, Sembako Belum Banyak yang Disalurkan

Ribuan warga Kota Tangerang tengah menjalani isolasi mandiri karena terpapar Covid-19. Namun belum banyak paket sembako yang dibagikan kepada warga.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
SHUTTERSTOCK/irem01
Ilustrasi isolasi mandiri di rumah - Ribuan warga Kota Tangerang tengah menjalani isolasi mandiri karena terpapar Covid-19. Namun belum banyak paket sembako yang dibagikan kepada warga. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Ribuan warga Kota Tangerang tengah menjalani isolasi mandiri karena terpapar Covid-19.

Berdasarkan data yang dihimpun, ada sekira 2.000 warga Kota Tangerang tengah menjalani isolasi mandiri.

Pemerintah daerah setempat pun terus menyalurkan bantuan paket sembako untuk menunjang keperluan selama isoman.

"Kalau dari catatan kita ada 2.000 orang yang tengah menjalani isolasi mandiri," jelas Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Suli Rosadi, Kamis (17/2/2022).

Data tersebut didapat dari situs Covid19.tangerangkota.go.id/pendataan_isman/daftar.

Baca juga: Pulang Jam 2 Pagi Mulut Bau Alkohol, Hidup Istri Muda di Tangerang Berakhir dengan Cekikan Suami

Dimana, situs tersebut merupakan tempat untuk pengajuan permohonan paket sembako selama isoman.

Menurutnya, mereka yang mendaftarkan diri tengah menjalani isolasi mandiri langsung mendapatkan bantuan paket sembako.

Ilustrasi bantuan sosial sembako
Ilustrasi bantuan sosial sembako (Warta Kota/Nur Ichsan)

Berisi beras pim kilogram, mi instan satu dus, air mineral satu dus, minyak goreng dua liter, biskuit satu bungkus dan susu full cream.

"Namun demikian satu keluarga itu mendapat jatah satu paket bantuan. Dengan pengertian bila ada dalam satu keluarga mendaftar ada tiga orang anggota keluarganya terpapar Covid-19 maka bantuannya satu," papar Sulim

"Sama dengan warga yang mendaftar satu orang dapat paket bantuan sembako yang sama. Karena memang arahannya seperti itu," sambungnya.

Suli juga menjelaskan penyaluran bantuan sembako bagi warga yang tengah menjalani isolasi sudah berlangsung sejak 7 Februari 2022 lalu.

Baca juga: Bau Menyengat Bongkar Kelakuaan Keji Suami ke Istri di Tangerang, Pelaku Bingung Tak Keluar Rumah

"Dari data 2.000 orang yang mendaftar, baru 206 paket yang dibagikan kepada masyarakat dan orang yang tengah menjalani isolasi mandiri," ujar Suli.

Kemudian sisanya masih dilakukan verifikasi.

Menurut dia, program ini akan dijalankan selama peningkatan gelombang ketiga Covid-19 ini berlangsung," pungkas dia.

Sebagai informasi, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 didaerah Tangerang menunjukan angka yang tinggi.

Bahkan, di Kota Tangerang sempat menyentuh angka sekira 2.900 pasien Covid-19 yang sembuh dalam sehari.

"Tingkat kesembuhannya tinggi, hari Senin itu sempat menyentuh angka 2.983 pasien Covid-19 yang sembuh," ujar Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah melalui rekaman suaranya, Rabu (16/2/2022).

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat memantau banjir di Kecamatan Benda, Rabu (19/1/2022).
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat memantau banjir di Kecamatan Benda, Rabu (19/1/2022). (TribunJakarta.com/Ega Alfreda)

"Itu lebih banyak dari kasus yang positif seribuan kasus," timpalnya lagi.

Kemarin, pada Selasa (15/2/2022) ada 1.458 pasien Covid-19 di Kota Tangerang yang sembuh.

Tren ini, ujar Arief, terus meningkat di beberapa pekan terakhir. 

"Mudah-mudahan semua cepat sembuh, yang sehat jangan sampai terpapar,"harap Arief.

Sementara, di Tangerang Selatan, pemerintah setempat mengklaim, bila pihaknya mampu mengendalikan penularan Covid-19.

Hal itu, dilihat dari ketersediaan tempat tidur ICU dan isolasi terpusat yang lebih rendah dibanding gelombang kedua 2021 lalu. 

"Kalau dibandingkan keterisian tempat tidur yang dirawat tentunya sangat jauh sekali pada saat kita ada di puncak gelombang kedua," ujar Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, Alin Hendalin.

Menurutnya, jika dibandingkan angka kasus di gelombang dua pada Juni-Juli 2021 lalu, keterisian tempat tidur ICU dan isolasi terpusat di Tangsel, mencapai 100 persen.

Baca juga: Januari-Tengah Februari 2022, 214 Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Rorotan

"Itu keterisian tempat tidur di Rumah Sakit, baik tempat tidur isolasi atau tempat tidur ICU bisa mencapai 100 persen. Dengan gejala sedang bahkan banyak yang beratnya," jelas Alin.

"Tetapi melihat keterisian tempat tidur saat ini walaupun kita telah terisi 52,4 persen untuk tempat tidur isolasi dan 30,7 untuk ICU," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved