Cerita Kriminal
Bocah SD Itu Dihabisi dan Dimutilasi Gegara Durian, Ternyata Pelakunya Bukan Orang Biasa
Saat itulah Rafi bersama temannya mengambil dua buah durian yang terjatuh di kebun yang ditunggu oleh tersangka.
Penulis: Abdul Qodir | Editor: Acos Abdul Qodir
"Tersangka menegur korban, menanyakan durian yang telah diambil oleh korban," kata Ferdiansyah.

Namun, terus Ferdiansyah, pelaku menerima perlakuan yang tidak menyenangkan dari korban.
"Kemudian korban mengambil sebilah pisau dari pinggangnya, dan seketika tersangka langsung merebut pisau tersebut."
"Lalu tersangka mendorong tubuh korban sampai jatuh ke tanah," jelasnya.
Tersangka langsung menusukkan pisau tersebut ke leher korban.
Dengan sadis, ia memenggal leher korban sampai terputus.
"Setelah itu tersangka membawa tubuh dan kepala korban dengan jarak sekitar 50 meter dari TKP pembunuhan dan meletakkan tubuh korban di semak-semak."
"Sementara kepala korban diletakkan ke semak-semak dengan jarak sekitar 50 meter dari lokasi pembuangan tubuh korban," paparnya.
Baca juga: Penangkapan Hewan Buat Warga Berbondong-bondong ke Terminal di Kuningan, Kabar Babi Ngepet Menyeruak
Tersangka lalu berusaha menghilangkan jejak dan barang bukti.
"Tersangka ke sungai di sekitar lokasi pembunuhan, lalu mencuci pisau yang digunakan untuk melakukan pembunuhan."
"Kemudian tersangka membuang satu set pakaian yang digunakan saat melakukan pembunuhan ke sungai tersebut."
"Selanjutnya tersangka kembali ke gubuk tempat ia menunggu kebun durian," ungkap Ferdiansyah.

Saat ini, tersangka sudah diamankan ke Polres Lampung Timur untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Barang bukti yang diamankan berupa satu bilah senjata tajam jenis pisau bergagang kayu warna cokelat sepanjang sekitar 23 cm."
"Kemudian, satu buah senter kepala, dua buah durian, serta satu set pakaian korban," katanya.