Cerita Kriminal
Begini Pengakuan 2 Perampok saat Minta Anggota TNI Wanita Lepas Baju di Rumah
Perampok di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara sempat mengancam lakukan pelecehan dengan minta korban buka pakaian
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM, TENGGARONG - Perampok di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara sempat mengancam lakukan pelecehan dengan minta korban buka pakaian saat diancam dengan menggunakan senjata tajam.
Kedua tersangka perampokan tersebut yakni Andi Abu Farmi (27) dan Agus Rian Saputra (27) telah merampok di tiga tempat berbeda di Kecamatan Tenggarong. Namun, satu tempat kejadian masih dalam pengembangan kepolisian.
"Yang sudah kita lidik dua TKP, di Jalan Durian dan di Jalan Sedayu," kata KBO Kasat Reskrim Polres Kukar, Iptu Anton Masruri saat rilis, Jumat (4/3/2022).
Sementara itu, berdasarkan pengakuan salah seorang pelaku, yakni Andi Abu Farmi mengaku, dirinya meminta melepas selimut korban saat merampok karena saat itu selimut korban sering tersangkut saat berjalan.
"Saya suruh buka selimut aja, kan dia jalan selimutnya sangkut-sangkut, makanya saya suruh lepas selimutnya," ungkap Andi.
Baca juga: Sampai Niat Pingsan, Ibu Guru Ini Gagal Berakting Jadi Korban Perampokan: Malah Bikin Repot Polisi
Lanjut dia, tujuannya yakni menyuruh korban untuk mengambil uang dan dirinya berhasil mendapatkan handphone korban. Setelah itu, dia menyuruh korban untuk kembali masuk ke dalam kamar dan pelaku keluar melarikan diri.
Diakuinya, dia masuk ke dalam rumah korban lewat lubang angin jendela atau ventilasi dan mengetahui di dalam rumah tersebut ada penghuninya.
"Cuma nakut-nakuti aja, gak tahu juga kalau korban anggota TNI, sudah ketangkap baru tahu," katanya.
Baca juga: Ironi Perampokan BRI Link di Lampung, Kala Kemampuan Silat Korban Tak Mampu Hadapi Peluru Pelaku
Ia juga mengaku, baru dua kali melakukan perampokan tersebut dan hasil rampok itu digunakannya untuk minum minuman keras atau mabuk-mabukan.
"Hasilnya untuk minum-minum aja," pungkasnya.
Diketahui, kedua tersangka melancarkan aksinya di tiga tempat berbeda, di antaranya korban pertama di jalan Sedayu RT. 50 Kelurahan Loa Ipuh pada, Jumat (25/2/2022) pukul 04.30 wita dan korban merupakan anggota Kowad TNI.
Kemudian, rumah korban kedua di Jalan Durian RT.15 Kelurahan Panji, pada Jumat (25/2/2022) pukul 05.00 Wita dan dilanjutkan ke rumah korban ketiga Jalan Loa Ipuh RT.62 Nomor 13 kelurahan Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong, namun masih dalam pengembangan polisi. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Pelaku Perampokan di Tenggarong Sempat Suruh Korban Buka Selimut, Hasil Kejahatan Dipakai Mabuk,
