BANGGA! Melalui Sepak Bola Amputasi, Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2022

Bangga! Kata itu selayaknya kita sematkan kepada skuad sepak bola amputasi Indonesia yang berhasil lolos ke Piala Dunia 2022.

Editor: Elga H Putra
Instagram @inaf_official
Timnas sepak bola amputasi Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia 2022. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Bangga! Kata itu selayaknya kita sematkan kepada skuad sepak bola amputasi Indonesia yang berhasil lolos ke Piala Dunia 2022.

Di tengah keterbatasan fisiknya, para atlet disabilitas di cabang sepak bola amputasi bisa membuktikan diri dengan memberi prestasi.

Kabar bahagia itu didapat usai timnas sepak bola amputasi Indonesia mengalahkan Malaysia dengan skor telak 3-0 di babak penyisihan yang digelar di Bangladesh.

Kemenangan atas Malaysia itu menempatkan timnas sepak bola amputasi Indonesia berada di puncak klasemen dengan raihan enam poin.

Sebab, di laga perdana beberapa hari lalu, timnas sepak bola amputasi Indonesia mampu membantai tuan rumah Bangladesh dengan skor telak 8-0.

Baca juga: Mengenal Sejarah INAF, Tim Sepak Bola Amputasi Indonesia

Usai timnas sepak bola amputasi Indonesia meraih dua kemenangan beruntun, laga melawan Jepang esok hanya untuk menentukan siapa juara grup.

"PERJUANGAN TIMNAS INDONESIA VS MALAYSIA

Terimakasih atas dukungan nya masyarakat Indonesia!!

Timnas sepak bola amputasi Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia 2022.
Timnas sepak bola amputasi Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia 2022. (Instagram @inaf_official)

Berkat kemenangan atas Malaysia Indonesia di pastikan mengkunci satu tiket untuk piala dunia amputee football Turki mendatang pada tahun ini.. come on Garuda come on," tulis akun Instagram Indonesia Amputee Football Association (INAF) atau Persatuan Sepak Bola Amputasi Indonesia (PSAI).

Ketua Humas dan Media PSAI, Vicente Mariano mengucapkan terimakasih kepada dukungan seluruh masyarakat Indonesia atas keberhasilannya masuk ke Piala Dunia 2022.

Hebatnya, keberhasilan timnas sepak bola amputasi Indonesia ini lolos ke Piala Dunia di tengah banyak keterbatasan tim ini.

Pasalnya, keterbatasan yang mereka pikul bukan hanya sekadar fisik.

Lebih dari itu, mereka mengaku tak mendapat perhatian dari Pemerintah dalam hal ini Kemenpora untuk mengikuti kualifikasi Piala Dunia untuk cabang sepak bola amputasi.

"Baik dari sisi anggaran maupun fasilitas kita tak dissuport sama sekali sama pemerintah dalam hal ini kemenpora dan Presiden," kata Vicente kepada TribunJakarta.com

Timnas sepak bola amputasi Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia 2022.
Timnas sepak bola amputasi Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia 2022. (Instagram @inaf_official)

Mengenal Sejarah INAF atau Sepak Bola Amputasi Indonesia

Munculnya ide pembentukan tim sepak bola amputasi Indonesia dilatarbelakangi oleh perkembangan sepak bola di dunia.

Dimana di beberapa negara memberikan ruang khusus bagi Penyandang Disabilitas amputasi seperti USA, Irlandia, Italia, Turki, Jepang dan lainnya.

Hal ini mendorong penyandang disabilitas amputasi yang memiliki minat dan bakat bermain sepak bola untuk membentuk sebuah wadah bagi tim sepak bola amputasi Indonesia secara mandiri.

Tepat 3 Maret 2018, INAF (Indonesia amputee football) pun diresmikan.

INAF memiliki cita-cita menjadi pusat pembinaan sepakbola amputasi di Indonesia yang professional dan berprestasi di tingkat regional dan internasional.

Sementara ini INAF menggunakan fasilitas lapangan rumput yang dimiliki oleh Pusrehab Kementerian Pertahanan RI, Bintaro — Jakarta Selatan untuk berlatih setiap hari sabtu pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB menjadi waktu rutin berlatih.

Saat ini ada 15 pemain, 1 pelatih dan 2 official. Namun, dari segi kepelatihan, INAF dibantu oleh dua orang sukarelawan pula.

INAF memiliki target untuk dapat masuk dalam keanggotaan WAFF (world amputee football federation) yang menjadi Induk sepakbola amputasi di dunia tahun 2020.

Jika target ini terealisasi maka sudah dapat dipastikan Indonesia akan mendapatkan tempat untuk berkontestasi di ajang piala dunia sepakbola amputasi.

Exhibition amputee football yang diadakan di Jakarta April 2019 lalu pun menjadi tolak ukur pencapaian perkembangan sepakbola amputasi di Indonesia.

Dimana ajang ini menjadi perhatian besar Komite WAFF untuk mempertimbangkan Indonesia masuk dalam keanggotaan sementara.

Mr. Hoffman, presiden WAFF sangat mengapresiasi perkembangan sepakbola amputasi Indonesia yang ada di Jakarta, dia sangat terkesan dan salut atas pencapaian yang terhitung cepat.

Kisah Silfi Pelajar SMP yang Menderita Kanker Tulang: Ikhlas Kaki Diamputasi, Segera Bisa Sekolah

INAF juga punya satu fokus yaitu mengembankan sepakbola amputasi ini sampai ke daerah daerah di Indonesia.

Minimal 5 daerah telah terbentuk dan mengembangkan sepakbola amputasi di daerahnya masing masing maka mungkin saja akan lahir liga sepakbola amputasi di Indonesia.

Ada pun Visi INAF adalah menjadi pusat pembinaan olahraga sepakbola amputasi yang professional dan berprestasi, dengan memberikan ruang bagi disabilitas fisik (amputasi kaki/tamputasi tangan), untuk menyalurkan minat dan bakatnya sebagai bentuk dari persamaan kesempatan mengembangkan diri dan berprestasi. 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved