Tak Terima Ketua RT Nyaris Terluka, Warga Palembang Kompak Bikin Tontonan di Kali: Aksinya Viral

TRIBUNJAKARTA.COM - Tak terima Ketua RT-nya nyaris terluka, warga di kawasan Kelurahan 9-13 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan kompak bikin tontonan di kali.

Alhasil, apa yang dilakukan warga di sana kemudian sampai viral di media sosial.

Peristiwanya itu terjadi pada Minggu (13/3/2022) pagi sekira pukul 07.00 WIB.

Adapun yang menjadi magnet utama dalam aksi warga itu yakni mobil berwarna silver yang posisinya berada di dalam kali yang membelah jalan di kawasan tersebut.

Mobil minibus itu memang sengaja diceburkan warga setempat.

Baca juga: Bengkel Mobil di Jatiwaringin Bekasi Ludes Kebakar, Api Diduga Berasal dari Korsleting Panel Listrik

Bukan tanpa alasan hal itu dilakukan, melainkan karena mereka tak terima atas apa yang baru saja dilakukan pengguna mobil itu beberapa waktu sebelumnya.

Minibus itu baru saja menabrak dua warga yakni Iman dan seorang bocah 10 tahun serta juga nyaris menghantam sang Ketua RT bernama Tuti.

Korban Iman ditabrak di bagian kaki, sedangkan Rusli yang berusia 10 tahun juga harus dilarikan ke rumah sakit Pelabuhan akibat tindakan sang pengemudi mobil.

Menurut penuturan warga, saat melintasi kawasan permukiman itu, pengemudi mobil memang melaju dengan kecepatan tinggi, cenderung ugal-ugalan.

"Kurang tahu apa maksud dari sopir mobil itu.

Informasinya, sopir itu tadi masuk ke sini ngebut-ngebut lalu tabrak anak kecil dan orang dewasa," ujar salah satu warga bernama Ari dilansir dari Sripoku.com.

"Sedangkan untuk pria yang belum di ketahui indetitas, di dalam mobil tersebut kabur usai warga berhamburan datang," katanya.

Penuturan Ketua RT

Sementara, Ketua RT 08 Tuti mengaku dirinya juga nyaris ditabrak oleh mobil tersebut.

Baca juga: Disita Polisi, Begini Penampakan Mobil Ferrari Milik Crazy Rich Medan Aka Indra Kenz

Saat itu dirinya melihat ada keributan yang tak jauh dari rumahnya.

"Awalnya saya keluar lihat ada ribut ribut, pas keluar ada mobil itu yang menabrak korban.

Saat itu pengendara mobil masih ada dan dalam keadaan panik," kata Tuti.

Usai panik dikejar warga, ujar Tuti, ketiga orang yang ada di dalam mobil itu kemudian kabur dengan berlari.

Kata warga, ada tiga orang pria di dalam mobil tersebut dan membawa senjata tajam.

Diduga, para pengguna mobil itu baru saja tawuran hingga akhirnya mereka panik dan ugal-ugalan saat mengendarai mobil.

Sebab, kata warga, beberapa waktu belakangan memang kerap terjadi tawuran di sekitar lokasi tersebut.

"Hampir setiap hari disini sering terjadi tawuran. Tawuran itu mulai terjadi sekitar pukul 01.00 dini hari sampai sebelum subuh.

Saat tawuran juga ada yang membawa petasan dan bom molotov," jelas warga.

Lantaran ketiga orang di dalam mobil itu kabur, warga yang kesal kemudian melampiaskan amarahnya ke mobil.

Warga sempat merusak kaca mobil berwarna silver itu sebelum kemudian menyeburkannya ke kali yang membelah jalanan di kawasan itu.

Baca juga: Senjata Makan Tuan Oknum Polisi: Tega Lumur Selingkuhan Bensin, Takut Sendiri Pas Api Berkobar

Kesaksian salah satu korban

Selain dua korban yang dilarikan ke rumah sakit, rupanya ada pula remaja 15 tahun yang jadi korban mobil ugal-ugalan itu.

Ia menderita luka-luka di bagian kaki dan lengan.

Remaja berinisial In ini mengatakan kejadian di pagi hari itu bermula dirinya mendengar ada keributan di dekat Dam 13 Ilir.

Namun saat ia melihat ke depan ternyata ada keponakannya yang masih berusia sekira 6 tahun ada di tengah jalan.

Sehingga membuat dirinya reflek ke tengah untuk menyelamatkan ponakannya.

"Saya langsung tarik keponakan saya karena liat mobil itu ngebut sekali.

Ponakan saya selamat tapi mobil itu tabrak saya dan akabatnya kaki dan tangan saya luka," jelas In.

Sementara, Kapolsek Ilir Timur I Palembang Kompol Ginanjar saat ditemui di tempat mengatakan bahwa keluarga korban sedang membuat laporan di Polrestabes Palembang.

"Untuk penyebab dan motifnya masih dalami kita dalami," kata Ginanjar.

Hingga pukul 12.10 WIB, mobil yang ditemggelamkan belum juga dievakuas, mengingat debit air dam masih tinggi.

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan Topik Mobil Ditenggelamkan Warga