Minyak Goreng di Tangerang Masih Langka, Warga Sampai Kongkalikong dengan Kasir Minimarket
Minyak goreng di Tangerang masih jadi benda yang langka alias ditemukan beberapa bulan ini.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Minyak goreng di Tangerang masih jadi benda yang langka alias ditemukan beberapa bulan ini.
Hingga kini, belum jelas penyebab dari kelangkaan minyak goreng di Tangerang.
Bisa dikatakan kalau Tangerang jadi zona darurat minyak goreng harga normal.
Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com di beberapa lokasi yang biasa menyediakan minyak goreng, bahan baku itu tampak nihil alias kosong melompong.
TribunJakarta.com menyisir minimarket di kawasan Tangerang Selatan, dan Kota Tangerang.
Baca juga: Saya Larang Pesan Terakhir Suami Sebelum Istrinya Meninggal di Lokasi Antrean Minyak Goreng
Dari lima minimarket yang disambangi, kelima-limanya tidak ada stok minyak goreng.
Salah satu kasir minimarket di Tangerang Selatan mengaku kalau minyak goreng sebenarnya ada tapi cepat ludes.

"Kalau lagi tuh ada sebenarnya mas tapi hitungan detik dah habis," ujar kasir berinisial A kepada TribunJakarta.com, Senin (14/3/2022).
Bahkan, bisa setengah lebih minyak goreng yang datang sudah dipesan alias ditag oleh warga sekitar.
Usut punya usut, para kasir minimarket tersebut kongkalikong sama warga yang membutuhkan minyak goreng.
"Sekarang nih banyak banget yang memang nanya nomer, nanti minta dikabarin kalau udah banyak stok minyak goreng. Begitu dikabarin nanti pagi-pagi bamget ibu-ibu ke sini ambil (minyak goreng)," papar A.
Baca juga: Perjuangan Emak-emak Ini Berakhir Pilu: Meski Sakit Rela Antre Minyak Goreng, Pulang Tinggal Nama
"Itu minyak goreng juga enggak setiap hari datang ya," sambungnya lagi.
A mengaku tidak pernah meminta imbalan, tapi terkadang ada warga yang memberikan uang kembalian lebih.
Dilain tempat, sebuah minimarket kawasan Ciledug, Kota Tangerang juga kongkalikong sama warganya.