Warga di Sawangan Depok Dapat Pelatihan Pertanian Organik

Pada akhir pekan ini, warga di Kawasan Nara Kupu Village, Kecamatan Sawangan, Kota Depok mendapatkan pelatihan pertanian organik.

Istimewa
Para warga di Kawasan Nara Kupu Village, Kecamatan Sawangan, Kota Depok mendapatkan pelatihan pertanian organik ditengah pandemi. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ditengah pandemi, sejumlah masyarakat dari berbagai elemen saling bahu membahu untuk membantu.

Tak hanya secara personal, beberapa dari mereka turut berkolaborasi dengan pihak pemerintah maupun swasta untuk membantu masyarakat bangkit dan tetap bertahan selama pandemi masih melanda Indonesia.

Pada akhir pekan ini, warga di Kawasan Nara Kupu Village, Kecamatan Sawangan, Kota Depok mendapatkan pelatihan pertanian organik.

Nara Kupu Village (NKV) bersama perusahaan sawit PT Bumitama Gunajaya Agro (BGA) memberikan materi Pengenalan Dasar Bertani Organik, Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dan Eco Enzyme serta Pengelolaan Hidroponik kepada warga secara gratis.

"Diharapkan peserta lebih mengenal dan paham bahwa pertanian organik sangat penting untuk menjaga kelangsungan hidup yang sustainable,” ucap Field Leader NKV, Yosep Permana, Sabtu (19/3/2022).

Baca juga: Menguak Potensi Peran 800.000 Masjid Indonesia di Tangan Milenial, dari Sains hingga Ekonomi

Pihaknya berharap hal ini bisa menjadi bekal para warga untuk mengembangkan usaha terutama ditengah pandemi maupun pascapandemi.

Sebab, pihaknya mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui pertanian organik, baik dilakukan secara manual maupun digital seperti dengan konsep hidroponik untuk diterapkan di daerah yang lahannya terbatas.

Para warga di Kawasan Nara Kupu Village, Kecamatan Sawangan, Kota Depok mendapatkan pelatihan pertanian organik ditengah pandemi.
Para warga di Kawasan Nara Kupu Village, Kecamatan Sawangan, Kota Depok mendapatkan pelatihan pertanian organik ditengah pandemi. (Istimewa)

Terlebih, potensi ekonomi dari cocok tanam atau pertanian organik ini sangat besar.

Oleh sebab itu, para warga turut diajari terkait urban farming, penangkaran Rusa dan sejumlah peternakan lainnya.

“NKV ini harus menjadi motivasi bagi semua orang bahwa jika ada kemauan dan tekad kuat untuk belajar dan berusaha, maka enggak musatahil kita bisa menghadirkan kemandirian pangan. Minimalnya, untuk lingkungan kita,” tandasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved