Antisipasi Virus Corona di DKI
Ditanya Soal Penambahan Vaksinasi di Terminal Jelang Mudik, Wagub Ariza: Pasti Akan Disediakan
Selain lokasi vaksinasi, Pemprov DKI sempat mengklaim bakal menambah sumber daya manusia (SDM) yang ada serta memperbaiki manajemen mereka.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI buka suara menyoal penambahan titik vaksinasi di terminal jelang mudik lebaran.
Sebab, orang nomor dua di DKI ini menyebut banyak warga yang melakukan vaksin setelah pemerintah mengizinkan masyarakat mudik lebaran pada tahun ini dengan persyaratan telah menerima vaksin Covid-19 dosis kedua dan booster.
"Vaksin itu pasti akan disediakan, pasti ada peningkatan titik-titik vaksinasi dalam rangka mempercepat vaksinasi," kata Ariza di Balai Kota DKI, Senin (27/3/2022) malam.
Selain lokasi vaksinasi, Pemprov DKI sempat mengklaim bakal menambah sumber daya manusia (SDM) yang ada serta memperbaiki manajemen mereka.
"Kita kerja keras sekarang. Ini tantangan bagi kita untuk bisa melaksanakan dengan baik. Berarti kami harus segera menyiapkan dalam waktu sebulan ini percepatan dari yang biasa. Makanya sekarang kita akan lakukan percepatan. Karena itu dijadikan satu syarat oleh Pak Presiden," ucapnya beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, pemerintah pusat telah memutuskan bahwa tidak ada pelarangan mudik lebaran tahun 2022 ini.
Masyarakat bisa kembali pulang kampung untuk bersilaturahmi bertemu muka dengan orang terkasih.
Namun, tetap ada persyaratan yang harus dipenuhi pemudik, selain tentu saja menerapkan protokol kesehatan.
Presiden Jokowi Wajibkan Vaksinasi Booster
Presiden Jokowi menyampaikan kebijakannya terkait mudik lebaran dan penyelenggaraan ibadah Bulan Ramadan.
Baca juga: Cara Daftar Vaksin Booster untuk Syarat Mudik Lebaran 2022, Bisa Lewat PeduliLindungi
Orang nomor satu di Indonesia itu mengungkapkan, situasi pandemi Covid-19 di Indonesia membaik.
Hal itu yang melatarinya tidak lagi melarang mudik seperti tahun sebelumnya.
Namun Jokowi mensyaratkan vaksinasi lengkap plus booster bagi setiap masyarakat yang inin mudik.
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik lebaran, juga dipersilakan, juga diperbolehkan."