Persija Jakarta
Dijuluki Nama Hewan Buas, Eks Persija Ini Akui Belum Puas Bila Tak Bikin 'Patah Pinggang' Bek Lawan
Dijuluki dengan nama hewan buas karena penampilannya, eks bintang Persija Jakarta ini mengaku belum puas bila tak bikin 'patah pinggang' pemain lawan.
Budi Sudarsono bahkan berada di urutan kedua daftar top skor Liga Indonesia 2001.
Nama Budi Sudarsono satu tingkat di bawah pemain Barito Putera, Bako Sadissou.
"Jadi top skor di Persija,
saya super sub sampai 19 gol," kata Budi Sudarsono saat nostalgia dengan Hamka Hamzah mengenai karirnya di Persija Jakarta seperti dilansir TribunJakarta.com dari Youtube Capt Hamka, Rabu (30/3/2022).

Pindah ke Persija keputusan tepat
Budi Sudarsono menuturkan, keputusannya pindah ke Persija adalah sesuatu yang tepat.
Sebab, selain merasakan gelar juara, saat bermain di Persija, Budi juga mendapatkan kesempatan perdana berseragam timnas Indonesia senior.
"Keputusan saya kala itu tepat pindah ke Persija.
Karena belum satu musim di Persija sudah di timnas dan waktu itu persaingan di Persija ketat sekali hampir semua pemain timnas," papar pemain berjuluk ular piton itu.
Dalam kesempatan itu, Budi Sudarsono juga menuturkan bahwa perjalanannya hijrah dari Persebaya Surabaya ke Persija pada musim 2000-2001 itu tak mudah.
Baca juga: Sudah Khianati Persija, Kecewanya Atep ke Persib: Balik ke Bandung Malah Tak Dihargai
Selain diserang pendukung Persebaya karena pindah ke klub rival, Budi Sudarsono menyebut proses perpindahan pemain di kala itu juga cukup ribet.
"Saya semusim di Persebaya ke Persija.
Pindahnya juga ga semudah sekarang, harus ada surat keluar dan ada biaya transfernya walapun kontraknya sudah selesai," tutur pemain yang selalu mengenakan nomor punggung 13 itu.
Jebolan santri
Lahir dan besar di Kediri, Jawa Timur, Budi Sudarsono sudah sejak kecil akrab dengan ilmu agama.