Ramadan 2022

Nenek Manusia Gerobak Berontak saat Dirazia, Tak Mau Dibawa Petugas: Enggak, Saya Mau Pulang!

Seorang nenek gelandangan memberontak saat dijaring petugas gabungan dalam razia PMKS di Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (7/4/2022).

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
Seorang nenek yang merupakan manusia gerobak memberontak saat dirazia petugas gabungan di Jalan R. E. Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (7/4/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Seorang nenek gelandangan memberontak saat dijaring petugas gabungan dalam razia Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (7/4/2022).

Nenek tanpa identitas yang merupakan manusia gerobak itu merengek sambil menolak dibawa petugas.

Awalnya wanita tua itu didapati petugas tengah duduk di trotoar tepi Jalan R. E. Martadinata.

Mengenakan baju compang camping dan kerudung merah jambu, nenek tersebut duduk tak jauh dari gerobaknya yang berisi barang rongsokan.

Melihat keberadaan sang nenek, petugas Satpol PP dan P3S Sudinsos Jakarta Utara langsung mendatangi dan berniat menjaringnya.

Baca juga: Masih Berkeliaran saat Ramadan, Manusia Gerobak hingga Pak Ogah Terjaring Razia di Pademangan

Namun, begitu melihat kedatangan petugas, sang nenek langsung merengek mengucapkan kata "tidak" berkali-kali.

"Nggak, nggak, nggak, nggak, nggak!," kata si nenek.

Seorang nenek yang merupakan manusia gerobak memberontak saat dirazia petugas gabungan di Jalan R. E. Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (7/4/2022).
Seorang nenek yang merupakan manusia gerobak memberontak saat dirazia petugas gabungan di Jalan R. E. Martadinata, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (7/4/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO)

"Saya mau pulang entar sore," rengeknya lagi.

Sambil memberontak dan mengayunkan kedua tangannya menghalau petugas, si nenek kembali melontarkan ketidakmauannya dirazia.

"Nggak mau. Nggak, nggak, nggak, nggak, nggak, nggak. Di sini aja, saya sore mau pulang," kata si nenek.

Petugas Satpol PP dan Sudin Sosial di lokasi terus-terusan berupaya membujuk wanita tua itu.

Baca juga: Dibawa dengan Gerobak ke Indekos Matraman, Ternyata Isinya 29 Kg Sabu dari Iran

Setelah berulangkali dibujuk, pemberontakan si nenek mulai melunak hingga akhirnya petugas mulai bisa menggiringnya ke mobil.

Pembujukan alot akhirnya berhasil dan nenek tersebut pelan-pelan dituntun menaiki mobil operasional Satpol PP.

Salah seorang petugas Sudinsos Jakut mengatakan, nenek tersebut sudah seringkali terjaring razia PMKS.

Namun, si nenek masih saja kerap kali ditemukan menggelandang di Jalan R. E. Martadinata dengan gerobak rongsokannya.

"Aduh si ibu lagi, udah sering ini (kita razia)," ucap salah satu petugas.

Baca juga: Gelar Razia di Jembatan Genit, Petugas Satpol PP Jakbar Pergoki 2 Wanita Jadi-jadian Mangkal

Setelah dinaikan ke mobil, si nenek dan enam orang PMKS lainnya yang terjaring razia langsung dibawa ke Kantor Camat Pademangan, Jakarta Utara, untuk menjalani pendataan.

Adapun razia PMKS hari ini menyasar beberapa ruas jalan di Pademangan, antara lain Jalan Gunung Sahari, Jalan Mangga Dua Raya, Jalan Lodan Raya, hingga Jalan R. E. Martadinata.

Tak hanya manusia gerobak, petugas juga menjaring pak ogah alias polisi cepek hingga pengemis dari ruas jalan tersebut.

Camat Pademangan Didit Mulyadi mengatakan, razia PMKS ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan perangkat Kecamatan Pademangan selama bulan Ramadan.

Para PMKS itu kemudian dibawa ke kantor camat untuk dilakukan pendataan.

Baca juga: Muda-Mudi Terjaring Razia Prostitusi di Apartemen Depok, Temuan Bukti Transaksi & Alat Kontrasepsi

Mereka nantinya akan dikembalikan ke keluarga ataupun dibina di panti sosial.

"Kita akan bawa ke panti sosial, nanti kita informasikan kepada lurah,

Kalau nanti ada pihak keluarganya yang minta dikeluarkan dalam 1 x 24 jam, kita tahan dulu biar nanti mereka dapat pembinaan," ucap Didit.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved