Demo 11 April 2022
Lalu Lintas di Depan Gedung DPR Masih Ramai Lancar, Massa Demo BEM SI Belum Banyak yang Datang
Jelang demo aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), kondisi lalu lintas di depan gedung DPR RI terpantau masih ramai lancar.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Jelang demo aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), kondisi lalu lintas di depan gedung DPR RI terpantau masih ramai lancar.
Arus lalu lintas yang mengarah dari Semanggi menuju Grogol, baik di jalan arteri maupun Tol Dalam Kota terpantau agak tersendat di depan pintu gerbang DPR RI.
Sedangkan, arus sebaliknya yang mengarah ke Semanggi sampai saat ini, pukul 11.20 WIB terpantau ramai lancar.
Massa pengunjuk rasa sendiri terpantau baru mulai berdatangan di depan gedung wakil rakyat ini.
Sejumlah petugas kepolisian pun terlihat sudah berjaga di sekitar lokasi untuk mengamankan jalannya aksi.
Baca juga: Puluhan Pelajar Diciduk Polisi, Jauh-jauh dari Tangerang Mau Demo Bareng Mahasiswa di Patung Kuda
Sejumlah kendaraan taktis lapis baja milik petugas kepolisian pun tampak sudah terparkir di halaman gedung DPR RI ini.
Pada demo hari ini, setidaknya ada 1.000 mahasiswa dari berbagai universitas yang tergabung dalam BEM SI.
Sebagai informasi, ada enam tuntutan yang akan disampaikan BEM SI dalam unjuk rasa ini.
Awalnya, massa aksi akan menggelar demo di depan Istana Negara, namun niat itu diubah dan demo menurut rencana akan dilaksanakan di gedung DPR RI.
Pertama, BEM SI mendesak pemerintah untuk tegas menolak penundaan Pemilu 2024 dan wacana tiga periode.
Kedua, menuntut dan mendesak pemerintah menunda dan mengkaji ulang Undang-Undang Ibu Kota Negara (UU IKN), termasuk pasal-pasal bermasalah dan dampak yang ditimbulkan dari aspek lingkungan, hukum, sosial, ekologi, politik, ekonomi dan kebencanaan.
Ketiga, mendesak dan menuntut pemerintah menstabilkan harga dan menjaga ketersediaan bahan pokok di pasaran dan menyelesaikan permasalahan ketahanan pangan lainnya.
Baca juga: 11 Anak di Bawah Umur di Tangerang Ditangkap Mau Demo ke Jakarta, Ditanya Tujuan Malah Kebingungan
Keempat, mendesak dan menuntut pemerintah mengusut tuntas para mafia minyak goreng dan mengevaluasi kinerja menteri terkait.
Kelima, mendesak dan menuntut pemerintah menyelesaikan konflik agraria di Indonesia.
Terakhir, menuntut dan mendesak Jokowi-Maruf Amin berkomitmen penuh menuntaskan janji-janji kampanye pada sisa masa jabatan.
