Ade Armando Dikerook

Pengakuan Dhia Ul Haq Usai Bikin Ade Armando Bonyok di Demo 11 April, Ngaku Bukan Pemukul Pertama

Dhia Ul Haq mengaku kepada majelisnya kalau bukan sosok yang menjadi pemukul pertama Ade Armando pada Senin (11/4/2022) lalu.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
Dhia Ul Haq, tersangka kasus pengeroyokan terhadap Ade Armando - Dhia Ul Haq mengaku kepada majelisnya kalau bukan sosok yang menjadi pemukul pertama Ade Armando pada Senin (11/4/2022) lalu. 

SI mengatakan, kalau Dhia menyerahkan diri dan mengaku bersalah sebelum disambangi polisi.

Lokasi penangkapan pelaku ketiga pengeroyokan Ade Armando, Dhia Ul Haq di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (13/4/2022) malam.
Lokasi penangkapan pelaku ketiga pengeroyokan Ade Armando, Dhia Ul Haq di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (13/4/2022) malam. (TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA)

"Dhia ke sini mau minta maaf ke Habib, kita di antara anak majelis ini sudah ada yang konfirmasi sama polisi kalau Dhia mau menyerahkan diri," cerita SI.

"Sepakatnya menyerahkan diri ke sini, supaya bisa pamit ke gurunya dulu," sambungnya lagi.

Kata SI, Dhia berterus terang kepada teman-teman majelis karena aksi anarkisnya di tengah unjuk rasa tersebut.

Dhia pun mengaku bersalah ke majelis pada Selasa (12/4/2022) malam kepada teman-temannya dan sepakan untuk menyerahkan diri.

"Karena Dhia merasa bersalah, bukan dari faktor agama, tapi karena perbuatan anarkis dia," ujar SI.

Penangkapan warga Bekasi tersebut pun berlangsung damai tanpa kegaduhan yang menganggu warga sekitar.

Sosok provokator pengeroyokan Ade Armando. di Depan Gedung DPR RI, Senin (11/4/2022).
Sosok provokator pengeroyokan Ade Armando. di Depan Gedung DPR RI, Senin (11/4/2022). (Istimewa)

"Penyerahan Dhia dilakukan di sini (Pondok Pesantren) disaksiin beberapa majelis, saya, polisi. Dini hari ini nunggu dia (Dhia) sampai akhirnya datang terakhir," tutur SI.

Kendati demikian, SI menegaskan kalau Dhia tidak masuk struktur organisasi pondok pesantren tersebut.

Pelaku yang berprofesi sebagai ojek online itu hanya anggota majelis di sekitar.

"Dia bukan bagian pondok pesantren ya, Dhia juga enggak cerita ke kita soal rencana ke Jakarta. Karena kalau cerita pasti sudah kita larang," papar SI.

Pascapemukulan Ade Armando, beredar foto-foto terduga pelaku berikut alamatnya termasuk Dhia Ul Haq.

Baca juga: Polisi Ciduk Dhia Ul Haq yang Pertama Kali Pukul Ade Armando, Dikenal Ngajar Ngaji di Palmerah

Terungkap, Dhia Ul Haq pernah tinggal di Jakarta Timur.

Dhia Ul Haq kecil tinggal di Jalan Kampung Tanah 80, RT 07/RW 09 Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Beranjak dewasa, Dhia Ul Haq pindah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved