Kontrakan di Depok Diduga Sarang Prostitusi Digerebek, 12 Wanita dan 4 Pria Diangkut
Hasil pemeriksaan, Lienda berujar bahwa mayoritas dari mereka terpaksa terjun ke dunia gelap prostitusi karena faktor ekonomi.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok kembali menggelar operasi penyakit masyarakat dengan menyasar beberapa kontrakan di kawasan Pasar Kambing, Cisalak, Sukmajaya, pada Jumat (15/4/2022).
Diduga beberapa kamar kontrakan ini dijadikan lokasi praktik prostitusi atau tempat para pria hidung belang menyalurkan hawa nafsunya.
“Kami melakukan pengawasan atas dugaan praktik prostitusi di lokasi kawasan Pasar Kambing, Cisalak. Lokasinya itu bangunan kontrakan ya,” kata Kepala Satpol PP Kota Depok, Lienda Ratnanurdianny, dikonfirmasi wartawan, Minggu (17/4/2022).
Lienda menuturkan, ada 12 wanita dan empat pria orang yang terjaring dalam operasi tersebut. Bila ditotal, maka ada 16 orang yang diamankan petugas.
Hasil pemeriksaan, Lienda berujar bahwa mayoritas dari mereka terpaksa terjun ke dunia gelap prostitusi karena faktor ekonomi.
“Motifnya kebanyakan faktor ekonomi. Mereka yang diamankan tidak ada yang dibawah umur, artinya sudah dewasa semua ya,” bebernya.
Baca juga: Nekat Beroperasi Saat Ramadan, Petugas Temukan Banyak Miras di Tempat Hiburan Malam di Tangsel
Baca juga: Gelar Razia di Jembatan Genit, Petugas Satpol PP Jakbar Pergoki 2 Wanita Jadi-jadian Mangkal
Terakhir, Liendar berujar bahwa operasi tersebut juga hasil dari laporan masyarakat.
Oleh sebab itu, ia mengimbau agar masyarakat melaporkan hal-hal yang mengganggu keamanan dan ketertiban umum kepada pihaknya.
“Adanya laporan dari masyarakat terkait maraknya prostitusi,” pungkasnya.