Lebaran 2022
Antre Berjam-jam Tak Kunjung Naik Kapal, Penumpang Makan 'Ngedeprok' di Pelabuhan Merak
Sebelum antre di dermaga 2, Sayuti bersama 13 anggota keluarganya dengan dua mobil tersebut telah dua kali dialihkan dermaga oleh petugas.
"Lalu setelah menunggu satu jam di dermaga 3, saya dipindahkan lagi ke dermaga 2, kata petugas sih karena kebanyakan kendaraan yang mengantre," ungkapnya.
"Dan sekarang nih, saya udah nunggu di dermaga 2 tapi belum masuk juga, mudah-mudahan enggak dioper lagi saya ke dermaga lain," keluhnya.
Untuk mengisi waktu menunggu selama hampir 4 jam, Sayuti dan keluarga memutuskan untuk makan di tengah jalan, pada antrean menuju dermaga 2.
"Karena kelamaan mengantre, makanya saya sama keluarga mendingan makan dulu ajalah, sambil menunggu naik ke kapal," tuturnya.
"Abis daripada bekal yang kita bawa dari rumah basi, ya mendingan dimakan aja, toh masih stuk di sini juga enggak gerak," tambah Sayuti.
Baca juga: Driver Ojol Ini Diajak Hubungan Badan oleh Calon Penumpang Sesama Pria, Ini yang Dilakukannya
Sayuti pun mengharapkan, standar pelayanan bagi para pemudik dapat ditingkatkan lebih tinggi oleh pemerintah dan pihak Pelabuhan Merak.
Menurutnya, pelayanan kepada penumpang adalah hal utama yang perlu diperhatikan dalam mengantisipasi lonjakan-lonjakan penumpang setiap arus mudik tiba.
Terlebih, hari raya lebaran tahun ini merupakan pertama kalinya pemerintah mengizinkan masyarakat menjalani aktivitas mudik selama Pandemi Covid-19.
"Mudah-mudahan pelayanan kepada penumpang dan masyarakat bisa ditingkatin lagi tolong lah, masa kami harus antre sampai 3,5 jam lebih hanya untuk masuk kapal," ucapnya.
"Apalagi dua tahun kemarin mudik dilarang, harusnya tahun ini persiapannya bisa lebih matang dong, karena pasti jumlah penumpang naik, jadi penumpang enggak dioper-oper pindah dermaga lagi," jelas Sayuti.