4 Keutamaan Melaksanakan Puasa Syawal 1443 H, Ini Panduan serta Bacaan Niatnya
Simak panduan dan bacaan niat puasa syawal 1443 H, lengkap dengan keutamaan bagi yang melaksanakannya.
Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.
Baca juga: Apakah Puasa Syawal Harus Dilakukan 6 Hari Berturut-turut? Simak Penjelasan Buya Yahya
Panduan Puasa Syawal
1. Melafalkan Niat
Jangan lupa berpuasa Syawal didasari dengan niat telebih dahulu.
2. Makan Sahur
Disunnahkan makan sahur sebelum terbit fajar.
Namun tidak makan sahur pun (misalnya terlambat bangun) tidak apa-apa, dalam artian puasa tetap sah.
3. Menahan diri dari segala hal yang membatalkan puasa
Saat berpuasa, hendaknya senantiasa untuk menahan diri dari makan, minum serta hal lain yang dapat membatalkan puasa, sejak terbit fajar hingga tenggelamnya matahari, atau waktu Maghrib.
4. Berbuka Puasa
Disunnahkan menyegerakan berbuka puasa ketika matahari terbenam, yakni bersamaan dengan masuknya waktu Maghrib.
Baca juga: Puasa Syawal Atau Puasa Qadha, Mana yang Harus Didahulukan? Berikut Penjelasannya
Ketentuan Melaksanakan Puasa Syawal
Dilansir dari berbagai sumber, puasa Syawal dilaksanakan selama enam hari di bulan Syawal, mulai tanggal 2 Syawal yakni sehari setelah Idul Fitri.
Mengenai ketentuannya, Sayyid Sabiq dalam Fiqih Sunnah menjelaskan bahwa menurut pendapat Imam Ahmad, Syawal'>puasa Syawal boleh dilakukan secara berurutan, boleh pula tidak berurutan.
Dan tidaklah yang berurutan lebih utama daripada yang tidak berurutan.