Calo Tiket Bus Berkeliaran Bikin Resah di Terminal Induk Bekasi, Penumpang Diancam dan Dipaksa Beli

Belum lama ini beredar kabar praktik calo tiket di Terminal Induk Kota Bekasi, penumpang diancam hingga dipaksa membeli. 

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Terminal Induk Bekasi di Jalan Ir. H. Juanda, Bekasi Timur - Belum lama ini beredar kabar praktik calo tiket di Terminal Induk Kota Bekasi, penumpang diancam hingga dipaksa membeli.  

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR - Belum lama ini beredar kabar praktik calo tiket di Terminal Induk Kota Bekasi, penumpang diancam hingga dipaksa membeli. 

Tidak hanya itu, aksi para calo di Terminal Induk Bekasi seakan dibiarkan berkeliaran begitu saja tanpa ada tindakan tegas petugas keamanan.

Pelaku praktik calo biasanya berdiri di pintu masuk terminal.

Mereka tanpa sungkan menghampiri calon penumpang yang baru datang. 

Bahkan seorang jurnalis sempat mendapatkan intimidasi ketika berusaha mengambil gambar diduga praktik percaloan di Terminal Induk Bekasi.

Baca juga: Calo Berkeliaran di Terminal Induk Kota Bekasi, Penumpang Diancam Hingga Dipaksa Beli Tiket

Plt Kasie Bina Terminal Bidang Angkutan Dishub Kota Bekasi Andarias Sora mengatakan, pihaknya sudah mengarahkan petugas agar melakukan pengawasan. 

"Saya udah arahkan ke petugas dari pintu masuk itu kalau ada (penumpang) yang dirangkul sama calo tegur langsung, jangan dibiarkan," ujarnya.

Suana Terminal Induk Bekasi di Jalan Jenderal Ir. H. Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Suana Terminal Induk Bekasi di Jalan Jenderal Ir. H. Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi. (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

Sejak kabar dugaan praktik percaloan dengan cara mengancam serta mengintimidasi beredar di media sosial, para pelaku diduga bersembunyi. 

Mereka diduga tetap menjalankan aksinya, hanya saja dengan cara yang lebih tertutup agar tidak mudah diidentifikasi. 

"Saya lihat (pintu) masuk tadi sepi memang calonya, tahu memang kali dia ini mau diintai di OTT (operasi tangkap tangan)," jelas Sora. (*)

Penumpang Dipaksa Beli Tiket

Belum lama ini beredar informasi keberadaan calo tiket di Terminal Induk Kota Bekasi.

Situasi Terminal Induk Bekasi di Jalan Ir. H. Juanda, Bekasi Timur pasca-larangan mudik, Kamis (20/5/2021).
Situasi Terminal Induk Bekasi di Jalan Ir. H. Juanda, Bekasi Timur pasca-larangan mudik, Kamis (20/5/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

Calon penumpang diancam hingga dipaksa beli tiket bus.

Kabar tersebut dibagikan akun instagram @underc0ver.id, menampilkan video nota tiket diduga praktik percaloan secara paksa.

Dalam narasi video, calon penumpang mengaku didatangi sejumlah orang yang menawarkan nota tiket tanpa tujuan dan perusahaan otobus (PO) yang jelas.

Penumpang tersebut ditanya tujuan ke mana, sambil orang diduga calon ini menulis di nota tiket yang ia tawarkan.

Baca juga: Calo Tiket Kapal Laut Ditangkap saat Beraksi di Pelabuhan Tanjung Priok, Sosok Ini Ikut Berperan

Merasa ada yang tidak beres, penumpang ini ogah meladeni pertanyaan-pernyataan lanjutan seperti misalnya nama dan identitas pribadi lainnya.

Namun, mereka justru terus memaksa dan berdalih telah memesankan tiket untuk penumpang tersebut.

Suasana Terminal Induk Kota Bekasi di Jalan Ir. H. Juanda, Bekasi Timur, Sabtu, (13/6/2020).
Suasana Terminal Induk Kota Bekasi di Jalan Ir. H. Juanda, Bekasi Timur, Sabtu, (13/6/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

Lebih parahnya, sang penumpang dipaksa membayar Rp100 ribu sebagai uang pembatalan tiket yang entah tujuan ke mana.

Plt Kasie Bina Terminal Bidang Angkutan Dishub Kota Bekasi Andarias Sora mengatakan, pihaknya telah menerima laporan terkait hal itu.

Baca juga: Calo di Mandalika Berkeliaran, Bahagianya Pria Ini Tiketnya Laku Terjual: Ya Beginilah Nyari Uang

"Sudah dilaporkan juga nanti kami akan tertibkan di depan, sudah dilaporkan juga ke pospol terminal juga kejadian itu," kata Sora, Rabu (11/5/2022).

Peristiwa yang terjadi dalam unggahan viral itu, terjadi pada 9 Mei 2022 lalu ketika momen mudik dan arus balik lebaran.

"Kami akan melakukan penertiban secara persuasif pintu masuk (terminal), kami juga akan briefing, akan menertibkan yang begitu (calo tiket)," jelas dia.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved