Formula E

Sudah Beli Tiket, Anggara PSI Pastikan Mau Nonton Formula E: Sebagai Mitra Anies, Kita Perlu Support

Berbeda dari rekannya, politisi PSI Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengaku antusias menyaksikan balap mobil listrik Formula E.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Instagram @aniesbaswedan
Pemandangan JIS dilihat dari Sirkuit Formula E, Ancol, Jakarta Utara. Berbeda dari rekannya, politisi PSI Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengaku antusias menyaksikan balap mobil listrik Formula E. 

Hal ini diungkapkan politisi PSI Eneng Malianasari yang memilih tak hadir menyaksikan langsung balap mobil bertenaga listrik itu di Ancol, Jakarta Utara.

"Saya enggak dateng (nonton Formula E)," ucapnya saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Selasa (31/5/2022).

Eneng Malianasari dari Fraksi PSI anggota DPRD DKI Komisi B
Eneng Malianasari dari Fraksi PSI anggota DPRD DKI Komisi B (Warta Kota/ Mohamad Yusuf)

Hal senada turut disampaikan politisi muda PSI William Aditya Sarana yang mengaku belum tahu apakah akan hadir langsung ke sirkuit atau tidak.

"Belum tahu mau datang atau tidak," ujarnya.

Politisi PSI lainnya, Justin Adrian Untayana pun memiliki blusukan dibandingkan menonton Formula E.

Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI ini pun menyindir Anies yang justru sibuk menggelar Formula E dibandingkan mengurus warganya.

"Kalau pak gubernur sibuk acara balapan, ya biar saya yang turun ke tempat-tempat kumuh di Jakarta," kata dia.

"Setidaknya masyarakat tahu bahwa masih ada pejabat daerah DKI yang masih peduli atas kesusahan masyarakat dibandingkan nonton balapan," sambungnya.

Ia pun mengaku sudah mengagendakan sejumlah kunjungan ke lokasi permukiman padat penduduk pada 4 Juni mendatang.

Ada beberapa hal yang menjadi fokus utamanya, seperti ketersediaan air bersih hingga saluran pembuangan air yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Baca juga: Politisi PSI Ini Tak Diundang Sahroni, Pilih Beli Tiket Sendiri Buat Nonton Formula E di Ancol

"Besok saya ada beberapa kunjungan saja ke warta DKI yang masih banyak aspirasinya terkait fasilitas di DKI," tuturnya.

"Seperti saluran pembuangan air yang tidak tersedia, kesulitan mendapatkan rusunawa, rumah yg longsor karena kali belum juga di turap," tambahnya menjelaskan. (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved