Sisi Lain Metropolitian
Nasibmu Tembok Kota Batavia dan Gudang Timur VOC: Jadi Saung Dadakan, Pool Truk hingga Tempat BAB
Yang bikin perasaan makin ngenes, yakni sebuah lorong dari tembok Kota Batavia itu dijadikan saung berdinding tripleks.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Acos Abdul Qodir
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMANSARI - Tembok Kota Batavia dan Gudang Timur VOC di Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, yang mempunyai nilai sejarah, kini dibiarkan terbengkalai dan kesepian.
Dua saksi bisu sejarah itu tak bisa bercerita banyak mengenai masa lalunya. Hanya cerita ngenes yang terkuak dari kedua bangunan yang sarat sejarah itu.
Tembok Kota Batavia dan gudang bekas penyimpanan rempah-rempah di bagian timur itu seolah hanya seonggok benda mati yang tak berguna.
Akar pohon tua terlihat bak cakar-cakar yang mencengkeram tembok pada abad ke-17 itu. Tumbuhan liar menjalar di sela-sela tembok kota, dinding gudang hingga atapnya.
Akar-akar pohon yang tumbuh dari atap gudang tampak menjulur sampai nyaris menyentuh tanah. Terlihat akamsi alias anak kampung sini bergelantungan di atas akar pohon bak anak rimba.
Baca juga: Melihat Kepingan Terakhir Tembok Panjang Kota Batavia dan Gudang VOC di Utara Jakarta
Kedua bangunan itu beranjak semakin tua. Bila tak ada perhatian lebih, tampaknya bangunan besar yang dulunya kokoh dan disegani itu akan ambrol.
Begitu lah gambaran Gudang Tepi Timur VOC dan Tembok Kota Batavia, tak terawat dan kusam. Tidak menarik sama sekali untuk disambangi.
TribunJakarta.com bersama Komunitas Historia Indonesia sempat menyambangi bangunan itu di akhir pekan pada Sabtu (4/6/2022).
Jalan menuju area dalam tembok dan gudang hanya beralaskan tanah. Bahkan banyak sekali jejak-jejak roda truk kontainer yang berkubang air dan lumpur.
Di sekitar area itu pun sudah berubah menjadi pool truk-truk pengangkut kontainer.
Banyak sopir-sopir yang nongkrong sekadar melepas lelah di sekitar kawasan itu.
Yang bikin perasaan makin ngenes, yakni sebuah lorong dari tembok Kota Batavia itu dijadikan saung berdinding tripleks.
Saung itu juga diperlebar dengan pondasi kayu dan atap seng. Di dekat saung itu, terdapat jemuran dadakan dan tandon air.
Baca juga: Jakarta Punya Gerbang Megah Bak Arc de Triomphe di Prancis, Akhirnya Musnah di Era Ini
Saat TribunJakarta.com datang, tampak tiga orang duduk-duduk santai di saung itu sambil merokok.
