Private Party Remaja di Depok

Terungkap! Acara Private Party di Depok Ternyata Bukan yang Pertama Kali, Ini Kata Polisi

Polisi mengungkapkan fakta bahwa acara private party di Kota Depok bukan kali pertama terjadi seperti yang tengah viral terjadi.

TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, saat dijumpai wartawan, Senin (6/6/2022). Polisi mengungkapkan fakta bahwa acara private party di Kota Depok bukan kali pertama terjadi seperti yang tengah viral terjadi. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Polisi mengungkapkan fakta bahwa acara private party di Kota Depok bukan kali pertama terjadi seperti yang tengah viral terjadi.

Untuk informasi, Kota Depok tengah dihebohkan dengan penggerebekan private party di sebuah rumah besar yang terletak di kawasan elite Sukmajaya, pada Minggu (5/6/2022) dini hari.

Dari lokasi, petugas mendapati ada ratusan remaja yang tengah asyik berpesta, bahkan beberapa di antaranya sudah dalam kondisi mabuk minuman keras.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan, tercatat pernah ada juga acara serupa sebelumnya di Kota Depok.

"Bukan sekali, pernah ada sebelumnya, tapi memang kita lakukan pembubaran saja karena memang di awal-awal baru kejadian," kata Yogen dikonfirmasi wartawan, Selasa (7/6/2022).

Baca juga: Polisi Benarkan Ada Pesta Bikini di Perumahan Depok, Terkuak Hasil Tes Urine

Tercatat hingga private party yang digerebek pada Minggu dini hari, Yogen mengatakan sudah ada tiga acara private party serupa yang digelar di Kota Depok.

"Ada tiga (acara private party) lah, tapi enggak heboh karena kami cegah. Sebelumnya ada di daerah Cinere dan di Sawangan Bojongsari," tuturnya.

Suasana private party yang diikuti ratusan remaja di salah satu rumah di kawasan Pesona Depok Estate, Kota Depok pada Minggu (5/6/2022) dini hari WIB. Hasil penggerebekan, Satreskrim Polres Metro Depok dan Polda Metro Jaya menyita salah satu barang bukti seperti 10 boks atau kotak alat kontrasepsi. (Insert) Penampakan dari luar rumah besar di Kota Depok yang jadi lokasi private party ratusan remaja saat didatangi pada Senin (6/6/2022).
Suasana private party yang diikuti ratusan remaja di salah satu rumah di kawasan Pesona Depok Estate, Kota Depok pada Minggu (5/6/2022) dini hari WIB. Hasil penggerebekan, Satreskrim Polres Metro Depok dan Polda Metro Jaya menyita salah satu barang bukti seperti 10 boks atau kotak alat kontrasepsi. (Insert) Penampakan dari luar rumah besar di Kota Depok yang jadi lokasi private party ratusan remaja saat didatangi pada Senin (6/6/2022). (Istimewa/TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

Di lokasi, Yogen mengatakan pihaknya juga mengamankan beberapa alat pengeras suara untuk dijadikan barang bukti, hingga alat kontrasepsi.

"Kemarin kita amankan beberapa soundsystem dan beberapa barang bukti seperti alat kontrasepsi yang belum dipakai. Ditemukan di dalam suatu kamar di dalam rumah itu," tuturnya.

Baca juga: Tiket Private Party Capai Rp8 Juta per Orang, Panitia Ternyata Cuma Bayar Segini Buat Sewa Rumah

Namun terkait dugaan alat kontrasepsi tersebut akan digunakan untuk pesta seks, Yogen mengatakan pihaknya belum tahu persis.

"Kita belum tahu persis kelanjutan klarifikasi dari Intel Polda, namun memang pada saat itu ditemukan (alat kontrasepsi) belum digunakan masih utuh 10 kotak, kita amankan juga," pungkasnya.

Kejanggalan Panitia Private Party Dibongkar Sosok Ini

Kejanggalan sikap pantia private party yang dilaksanakan di sebuah rumah di Sukmajaya, Kota Depok akhirnya dibongkar oleh sosok berikut ini.

Acara private party yang digelar di sebuah rumah besar sewaan pada Minggu (5/6/2022) dini hari, digerebek polisi.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved