UPDATE: Iko Uwais Tak Penuhi Panggilan Polisi Justru Laporkan Balik Si Desainer Interior Dini Hari

TRIBUNJAKARTA.COM, - Iko Uwais tak memenuhi panggilan pemeriksaan Polres Metro Bekasi terkait laporan kasus dugaan penganiayaan terhadap desainer interior bernama Rudi, Selasa (14/6/2022).

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombospol Hengki Esika mengatakan bahwa Iko Uwais tidak bisa hadir karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.

Maka itu, hari ini hanya pengacaranya yang datang di Polres Metro Bekasi Kota untuk mengatur ulang jadwal pemeriksaan.

"Iko Uwais tidak dapat hadir, masih ada kegiatan lain yang tak bisa ditinggalkan, katanya akan dischedule ulang bersama pengacaranya," kata Hengki Esika.

Hengki menjelaskan, pemeriksaan terhadap Iko Uwais masih sebagai saksi.

"Ya kita panggil baru status sebagai saksi, walaupun di polisi sebagai terlapor, kita akan mintai keterangan, BAP nanti, lihat perkembangan yang berasangkutan gimana terjadinya kasus tersebut," tuturnya.

Baca juga: Desainer Interior Dibogem Singgung Uang Rp 150 Juta, Iko Uwais Ngaku Ditendang Duluan

Diberitakan sebelumnya, seseorang bernama Rudi melaporkan Iko Uwais dan Firmansyah ke Polres Metro Bekasi Kota pada Sabtu (11/6/2022).

Laporan tersebut berawal dari aktor laga tersebut menggunakan jasa Rudi sebagai desainer interior untuk mendesain interior rumahnya di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.

Biaya jasa tersebut sebesar Rp 300 juta. Namun, Iko Uwais baru membayar setengah harga atau Rp 150 juta.

Setelah beberapa waktu, Rudi menagih sisa pembayaran dengan mengirimkan invoice melalui WhatsApp kepada Iko Uwais. Kendati demikian pesan Rudi tidak mendapatkan respon dari Iko Uwais.

Dalam sebuah kesempatan, keduanya yang tinggal bertetangga bertemu di sekitar komplek perumahan Summarecon Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (11/6/2022) malam.

Saat itu, Rudi bersama istrinya melintas di depan rumah Iko Uwais menggunakan mobil, sehingga Iko Uwais yang melihat langsung memanggil sang desainer.

Iko Uwais bersama saudaranya bernama Firmansyah dan Audi Item menghampiri Rudi bersama istri. Di sana terjadi percekcokan sehingga berujung pada dugaan penganiayaan.

Baca juga: Iko Uwais Laporkan Balik Desainer, Sebut Istrinya Dihina dengan Sebutan Jin dan Babi Ngepet

"Setelah itu pada hari Sabtu, 11 Juni 2022, pada saat korban bersama dengan saksi yaitu istri dari korban ingin pulang dan melintas di depan rumah Iko Uwais, kemudian saudara iko Uwais memanggil korban dengan cara menepuk tangan dan berteriak," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan.

Korban berserta istri kemudian turun dari mobil untuk menghampiri Iko Uwais dan Firmansyah.

Singkat cerita, jelas Zulpan, korban bernama Rudi terlibat cekcok dengan Iko dan Firmansyah hingga terjadi dugaan pemukulan.

"Setelah cekcok, lalu sodara Iko Uwais dan Firmansyah langsung memukul korban hingga korban mengalami luka-luka," ungkapnya.

Seusai kejadian itu, korban melaporkan Iko Uwais dan Firmansyah ke Polres Metro Bekasi Kota.

Laporan Rudi terhadap Iko Uwais dan Firmansyah ini teregistrasi dengan nomor LP/B/1737/VI/2022/SPKT: Sat Reskrim/Polres Metro Bekasi Kota/Polda Metro Jaya.

Laporkan Balik si Desainer Interior

Kabar terbaru, Iko Uwais telah melaporkan balik si desainer interior bernama Rudi itu ke Polda Metro Jaya pada Selasa (14/6/2022) dini hari tadi.

Laporan telah diterima dan teregistrasi dengan Nomor: LP/B/2895/VI/2022/SPKT/Polda Metro Jaya.

"Laporan tindak pidana dan atau pencemaran nama baik dan atau fitnah. Pelapor Uwais Qorny (Iko Uwais), terlapor Rudi dan Vitria Mahardika Inda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan dalam keterangannya, Selasa.

Sebelumnya, Iko Uwais dan rekannya bernama Firmansyah dilaporkan atas tuduhan pengeroyokan oleh desainer interior bernama Rudi.

Peristiwa dugaan pengeroyokan itu terjadi di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (11/6/2022).

Iko Uwais Tak Terima Istrinya Dihina, Alasan Utama Laporkan Balik

Saat mengetahui pengerjaan interior itu bermasalah, Iko lantas menyuruh seseorang untuk menghubungi Rudi untuk proses revisi.

Baca juga: Hati Atalia Hancur, Zara Dekap Peti Jenazah Eril Ungkap Kerinduan: Satu Pelukan Terakhir. .

Namun, bukannya revisi dikerjakan, Rudi justru menghina istri Iko, Audy Item dengan menyebut kata-kata tak pantas.

"Menyebut istri korban menggunakan jin dan babi ngepet yang disampaikan kepada saksi, ART korban dan ART terlapor sedriri," ucap Zulpan.

Kemudian pada Sabtu (11/6/2022), seseorang yang diminta oleh Iko kembali menghubungi Rudi dan dijawab sedang berada di luar kota.

Baca juga: Iko Uwais Dilaporkan karena Penganiayaan, Suami Audy Item Ungkap Rudi Lebih Dulu Menendang Perutnya

Dari jawaban itu, Iko berusaha mencari tahu apakah benar Rudi berada di luar kota. Hingga akhirnya Rudi diketahui melintas di depan rumahnya di Jalan Boulevard Barat, Cluster Vernonia Residence, Kota Bekasi dan ia rekam.

Aksi perekaman itu tak diterima oleh Rudi sehingga meneriaki Iko dan keluarganya. Di saat yang sama, istri Rudi, Vitria yang ada di lokasi justru merekam keributan itu dan mengancam akan menyebarkan ke media sosial.

Iko Uwais dan Audy Item ditemui di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Senin (3/1/2022). (wartakota/Arie Puji waluyo)
Iko lantas mencoba menghentikan aksi perekaman itu namun justru ditendang oleh Rudi di bagian rusuk kiri dan mengalami luka.

"Menenedang korban (Iko) pada bagian rusuk sebelah kiri yang menimbulkan luka memar dan terlapor Rudi berusaha membanting korban," ujar Zulpan.

Dalam keributan itu, Iko berusaha membela diri dengan mendorong Rudi hingga terjatuh. Lalu, Firmansyah yang merupakan adik dari Iko juga mencoba melerai dan sempat terjadi keributan.

"Terlapor malah mengambil tong sampah dan memukulkan ke kepala Firmansyah. Melihat hal itu, saudara Iko Uwais merespons dan menendang terlapor," tutur Zulpan.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Kasus Iko Uwais, Sang Aktor Batal Hadiri Pemeriksaan Polisi, Ini Alasannya