Formula E
Kisah Tukang Bakso Pemilik UMKM Terbaik saat Formula E yang Diundang Anies Makan Malam di Balai Kota
Pemilik usaha Bakso Aroma SoWan itu sampai diundang makan malam bersama Gubernur Anies Baswedan karena dagangannya didapuk sebagai UMKM terbaik.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Ajang balapan Formula E seri Jakarta alias Jakarta E-Prix pada 4 Juni 2022 silam membawa berkah tersendiri bagi Rully Rinaldi (43).
Pemilik usaha Bakso Aroma SoWan itu sampai diundang makan malam bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena dagangannya didapuk sebagai usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terbaik dalam gelaran Formula E.
Ditemui di gerainya di Thamrin 10, Rully bercerita betapa tak menyangkanya ia saat diundang bertemu langsung orang nomor satu di DKI Jakarta itu.
Pada Jumat (24/6/2022) malam lalu, Gubernur Anies mengadakan Ramah Tamah Jakarta E-Prix 2022 di Balai Kota.
Anies mengundang pihak-pihak yang terlibat mensukseskan Formula E, termasuk para pelaku UMKM binaan Jakpreneur.
Baca juga: Anies Baswedan Mau Sindir Megawati Undang Tukang Bakso ke Balai Kota? Pengamat Ungkap Fakta Ini
Menjelang ramah tamah, Rully menerima undangan dari PT Jakarta Propertindo untuk datang dan bertemu sang gubernur.
Rully bercerita, undangan ini didapatkannya menyusul hasil evaluasi Jakpro bahwa Bakso Aroma SoWan merupakan UMKM binaan Jakpreneur dengan penjualan terbaik selama ajang Formula E.

"Saya dapat undangan dari JakPro berdasarkan review dari event sepanjang Formula E," kata Rully kepada TribunJakarta.com, Minggu (26/4/2022) petang.
"Kami merupakan UMKM terbaik dengan nilai tertinggi. Kami diapresiasi dengan acara ramah tamah diundang makan malam bersama Pak Gubernur," sambungnya.
Di balik rasa bangganya, Rully mengaku tak bisa berkata-kata saat diajak ke depan panggung berdiri di sebelah Gubernur Anies ketika konferensi pers berlangsung Jumat malam.
Apalagi, Anies sempat mengapresiasi Rully di hadapan awak media yang membuat warga Kelapa Gading ini tersenyum bahagia.
Baca juga: Pemiliknya Diundang Anies Baswedan, Inilah Bakso Bakwan Aroma SoWan yang Ikut Sukseskan Formula
"Kebanggaan banget buat saya, udah bisa ikut event-nya, terus kita keluar sebagai UMKM terbaik, ditambah lagi dapet undangan ramah tamah bersama Pak Gub," kata Rully.
"Saya bersyukur sekali, itu sebuah motivasi untuk menjaga dan meningkatkan segala sesuatunya biar lebih baik lagi. Dengan kata lain amazing banget," ucap Rully.
Bakso Aroma SoWan mendapatkan kesempatan ikut ajang Formula E setelah proses kurasi yang dilakukan berbagai pihak, termasuk Pemprov DKI Jakarta.
Dari ratusan ribu UMKM binaan Jakpreneur yang ada, usaha milik Rully dan sekitar 200 pedagang lainnya berkesempatan membuka gerai saat balapan mobil listrik berlangsung.

Gerai Bakso Aroma SoWan sendiri ditempatkan di dalam area sirkuit.
Saat itu, ungkap Rully, antrean pembeli bakso dagangannya memang mengular menjelang balapan dimulai.
"Alhamdulillah laku. Kita sold out sekitar 500 porsi ada juga orang-orang luar negerinya yang makan," katanya.
Berjualan di dalam acara internasional sekelas Formula E diungkapkan Rully cukup berdampak.
Secara langsung maupun tidak langsung, Bakso Aroma SoWan terpromosikan kepada khalayak luas.
"Kita banyak dapat orderan juga (setelah Formula E). Ada juga (yang order) frozen food," ucapnya.

SoWan Dulu, SoWan Lagi, SoWan Terus...
Rully membuka usaha Bakso Aroma SoWan sejak tahun 2019.
Ia memilih bakso sebagai produk dagangan karena kecintaannya pada kuliner berbahan dasar daging ini.
Setelah sempat melakukan survei untuk menentukan olahan bakso seperti apa yang akan dijual, Rully akhirnya memilih konsep bakwan Malang.
"Konsepnya bakwan Malang, jadi isinya bakso, tahu bakso, siomay, bakso goreng, pangsit goreng, dan lainnya," kata Rully.
Bakso Aroma SoWan saat ini memiliki dua gerai.
Cabang pertama di Jalan Tarian Raya No. 16, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kemudian gerai kedua berada di pusat kuliner Thamrin 10, Menteng, Jakarta Pusat.
Lewat pembinaan Jakpreneur, Rully mendapatkan banyak keuntungan termasuk bisa berjualan di Thamrin 10 yang notabene berada di pusat kota.
"Pas pandemi sempat ikut bazar online Jakarta Utara, kemudian JBL (Jumat Beli Lokal). Nah, pada 2021 kami mengikuti kurasi dan diberikan kesempatan untuk bekerjasama dengan Thamrin 10," ucapnya.
Ada banyak varian bakso yang bisa dinikmati saat berkunjung ke dua gerai tadi.
Paket SoWan menjadi andalan, di mana dalam satu mangkok anda bisa mencicipi bakso ondol, bakso urat, siomay, tahu bakso, hingga pangsit goreng.
Belum lagi siraman kuah kaldu panas yang semakin menambah nikmat kuliner seharga Rp 25 ribu tersebut.
Ada lagi menu lainnya seperti bakso bakar (Rp 23 ribu), bakso goreng (Rp 23 ribu), paket siomay (Rp 23 ribu), hingga bakso ondol atau bakso ukuran kecil seharga Rp 19 ribu.
Jangan lupa juga mencoba paket spesial bakso seharga Rp 25 ribu yang menawarkan campuran tiga olahan bakso dalam satu mangkok.
Jika memesan paket spesial bakso, anda bisa memilih tiga varian dari bakso-bakso ini: halus, kasar, keju, jamur, pedas, telur, dan cincang.
Rully bercerita, ada makna tersendiri di balik pemilihan nama Bakso Aroma SoWan sebagai UMKM-nya.
Selain penggabungan antara kata bakso dan bakwan, Rully ingin menciptakan kesan silaturahmi dari kata 'sowan' yang tercantum.
Hal itu juga terpampang dalam spanduk di gerai yang bertuliskan "Sowan dulu, sowan lagi, sowan terus".
"Jadi tak kenal maka tak sayang. Sowan aja dulu, maksudnya itu mampir aja dulu cobain, kalau setelah itu mereka puas, sowan lagi. Kalau sehabis itu datang lagi karena udah jadi langganan, otomatis jadi sowan terus," ucap Rully.
Baca juga: Pemilik Disejajarkan Anies Baswedan Bareng Ahmad Sahroni, Ini Lokasi Warung Bakso Bakwan Aroma SoWan
Adapun saat ini Bakso Aroma SoWan sudah sekitar tiga tahun menjadi binaan Jakpreneur.
Menurut Rully, ada banyak manfaat dari pembinaan Jakpreneur, seperti pelatihan, pemasaran, termasuk pembuatan izin usaha.
Rully pun berharap banyak pedagang lainnya mengikuti pembinaan Jakpreneur supaya UMKM milik mereka bisa berkembang dan menghasilkan. (*)