Mayat Dalam Karung di Kali Pesanggrahan
Baru Berusia 18 Tahun Sudah Berani Bertindak Keji, Korbannya Dihabisi dan Mayatnya Dibungkus Karung
Polisi bergerak cepat dengan berhasil menangkap pelaku yang diduga membunuh seorang pria yang mayatnya ditemukan dalam kondisi terbungkus karung.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Polisi bergerak cepat dengan berhasil menangkap pelaku yang diduga membunuh seorang pria yang mayatnya ditemukan dalam kondisi terbungkus karung di Kali Pesanggrahan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Sosok pelaku pembunuh tersebut masih berusia 18 tahub berinisial MRIA.
MRIA diduga merupakan aktor utama pembunuhan pria bernama Aples Bagus Trion Langgeng yang mayatnya ditemukan, pada Selasa (28/6/2022) pagi.
"Tim telah menangkap pelaku, seorang laki-laki kelahiran tahun 2004," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu (29/6/2022).
Berdasar Kartu Tanda Penduduk (KTP) milik pelaku, statusnya masih pelajar atau mahasiswa.
Zulpan menjelaskan pelaku ditangkap di penginapan Airy Eco Villa di kawasan Kedung Halang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/6/2022).
Baca juga: Mayat Pria Dalam Karung di Kali Pesanggrahan: Ditikam di Ruko Fatmawati, Bercak Darah Jadi Bukti
Meski begitu, Zulpan belum membeberkan kronologi penangkapan hingga motif pembunuhan tersebut.
"Peran ekskutor memukul, menusuk, dan membuang korban di kali," ucapnya.

Mayat itu ditemukan seorang petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup yang sedang membersihkan kali.
Saat ditemukan jasad korban dalam terbungkus karung.
"Mister X, identitas belum ditemukan. (Jasad) korban ditemukan di dalam karung, usia sekitar lebih dari 20 tahun," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Agus Widartono saat dikonfirmasi, Selasa (28/6/2022).
Agus menambahkan, saat pertama kali ditemukan kondisi mayat itu mengambang dan terbungkus dalam karung.

Petugas yang menemukan langsung melapor ke Bhabinkantibmas.
"Pada saat petugas kebersihan membersihkan pakai backhoe, lalu ditemukan itu (mayat dalam karung), dilaporkan ke bhabinkamtibmas, kami datang," kata Agus.
Agus menambahkan, saat ini jasad korban telah dievakuasi oleh polisi.