Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Ayah Brigadir J Buka Suara Soal Dugaan Ancaman Pembunuhan: Dia Cerita yang Baik-baik Saja
Ayah Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Samuel Hutabarat, buka suara soal dugaan ancaman pembunuhan terhadap anaknya.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Ayah Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Samuel Hutabarat, buka suara soal dugaan ancaman pembunuhan terhadap anaknya.
Sebelumnya, kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, mengatakan bahwa almarhum sempat bercerita kepada pacarnya, Vera Simanjuntak, terkait ancaman pembunuhan itu.
Samuel mengungkapkan, Brigadir J tidak pernah menceritakan hal-hal buruk kepada keluarga termasuk ancaman tersebut.
"Jadi selama almarhum anak kami bekerja sama Pak Ferdy Sambo, bahkan sejak dari Jambi, dia tidak pernah menceritakan apa yang dia alami dalam pekerjaan. Dia hanya cerita yang baik-baik saja," kata Samuel saat jumpa pers di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (29/7/2022).
Samuel pun tidak mengetahui berita yang beredar di media soal curhatan Brigadir J kepada Vera Simanjutak.
Baca juga: Alasan Ferdy Sambo Minta Bharada E Dilindungi Usai Tembak Brigadir J, LPSK Ingatkan Tenggat 30 Hari
"Kalau (curhat) sama pacarnya, kami tidak tahu. Dia tidak pernah cerita sama orang tua soal apa yang beredar di media. Jadi, biar lebih jelas tanyakan sama pacarnya," ujar dia.
Diwartakan Tribunnews.com, Brigadir J menceritakan dugaan ancaman pembunuhan itu kepada Vera sejak Juni hingga sehari sebelum dia tewas pada Kamis (8/7/2022).
"Iya benar, almarhum bercerita kepada pacarnya terkait itu (ancaman pembunuhan)," kata Kamaruddin kepada Tribunnews.com, Jumat (29/7/2022).
Kamaruddin mengungkapkan ancaman pembunuhan itu membuat Brigadir J tidak tenang hingga mengucapkan kata-kata perpisahan kepada Vera.
"Membuat kata-kata perpisahan dengan pacarnya memohon ampun atas dosa dan perbuatannya kepada pacarnya ini dan meminta mencari pria lain sebagai penggantinya," ucapnya.

Atas ancaman tersebut, Kamaruddin merasa janggal jika Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap istri Kadiv Propam Polri non-aktif Irjen Ferdy Sambo, Putri Chandrawati seperti yang disebut polisi.
"Pertanyaannya ada nggak orang yang sudah tau dia menjelang sakaratul maut masih bernapsu untuk melakukan itu," ungkapnya.
Di sisi lain, Samuel Hutabarat juga membeberkan detik-detik sebelum anaknya dimakamkan secara kedinasan kepolisian.
Pemakaman itu dilakukan setelah otopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J di Jambi pada Rabu (27/7/2022).