Bukan Bank Tapi Kaleng Kerupuk Tempat Kopda Muslimin Simpan Uang Pribadi, Tak Kuat Dikekang Istri?

Kopda Muslimin bayar eksekutor penembakan istri pakai uang pribadi. Sempat curhat tak kuat dikekang istri tiga minggu sebelum insiden.

Editor: Siti Nawiroh
Kolase Tribun Jakarta
Kopda Muslimin simpan uang pribadinya di kaleng kerupuk. Kemudian, uang tersebut dipakai untuk bayar eksekutor penembakan istri. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Bukan bank, Kopda Muslimin alias Kopda M rupanya memiliki kebiasaan menyimpan uang pribadinya di dalam kaleng kerupuk.

Bahkan, uang di dalam kaleng kerupuk itu yang digunakan Kopda Muslimin untuk biayai eksekutor penembakan istrinya.

Kopda Muslimin menjadi otak penembakan istrinya sendiri, Rina Wulandari.

Mulanya disebutkan, Kopda Muslimin meminjam uang mertuanya untuk membayar jasa pembunuh bayaran yang disewanya.

Namun belakangan terungkap, Kopda Muslimin rupanya memakai uang pribadi untuk membayar ke lima pembunuh bayaran tersebut.

Baca juga: Royalnya Kopda Muslimin ke Selingkuhan, Sewa Tempat Bertemu Sampai Rela Tembak Istri Demi Bersatu

Pernyataan itu diungkap oleh Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan melalui wawancaranya di KompasTv, Kamis (28/7/2022).

Kala itu, Kopda Muslimin berada di rumah sakit untuk mengantar istrinya yang baru saja mengalami luka tembak.

Kopda Muslimin kemudian menelpon salah satu pegawai di rumahnya untuk meminta uang kepada mertua.

Kopda Muslimin simpan uang pribadinya di kaleng kerupuk. Pakai uang pribadi untuk bayar eksekutor istri.
Kopda Muslimin simpan uang pribadinya di kaleng kerupuk. Pakai uang pribadi untuk bayar eksekutor istri. (Kolase TribunJakarta)

Uang tersebut, dalih Kopda Muslimin untuk biaya rumah sakit istri.

"Perlu saya luruskan terkait informasi tersebut. Memang Kopda Muslimin ini biasa menaruh uangnya di kaleng kerupuk di rumah,"

"Pada saat kejadian, (Kopda Muslimin) masih menemani istrinya operasi akhirnya ia meminta tolong kepada rekan mengambil uang di rumah," jelas Donny Lumbantoroan.

Kebetulan, lanjut Donny, di rumahnya hanya ada mertua Kopda Muslimin saja.

Hingga akhirnya Kopda Muslimin meminta rekannya untuk mengambil uang tersebut dari mertua, yang mana uang itu diambil mertuanya dari kaleng kerupuk.

"Jadi (mertua) hanya mengambil uang yang disimpan (Kopda Muslimin) di dalam kaleng kerupuk itu, jadi bukan uang dari mertuanya. Uang pribadi (Kopda M)," jelas Donny.

Polisi kini tengah menyelidiki, darimana Kopda Muslimin memiliki uang sebanyak itu.

Tak kuat dikekang istri?

Tiga minggu sebelum insiden penembakan, Kopda Muslimin sempat curhat kepada salah satu eksekutor bernama Sugiono.

Baca juga: Fakta Baru Penembakan Istri, Kopda Muslimin Bayar Eksekutor Pakai Uang Pribadi dari Kaleng Kerupuk

Kepada Sugiono, Kopda Muslimin mengaku tak kuat dikekang istrinya.

"Bang Mus curhat tak kuat dengan istrinya (karena) selalu mengekang. Dia meminta agar istrinya dibunuh," ucap Sugiono, dikutip dari Kompas.com.

Meski begitu, Sugiono tak langsung menyanggupi permintaan Kopda Muslimin.

Istri Kopda M kini menjalani perawatan di rumah sakit.
Istri Kopda M kini menjalani perawatan di rumah sakit. (Dispenad)

Sugiono sempat menyarankan agar Kopda Muslimin memberikan sang istri pelajaran dengan diracun bunga kecubung.

Namun hal itu urung dilakukan.

"Bang Mus takut ketahuan istrinya jika mencampurkan kecubung ke minuman. Hari berikutnya juga begitu (takut)," papar Sugiono.

Singkat cerita, pada akhirnya Sugiono dan 3 eksekutor lainnya menerima tawaran dari Kopda Muslimin untuk membunuh istri.

Sugiono memiliki peran menembak korban sementara 3 pelaku punya tugas berbeda.

Aksi penembakan dilakukan pada Sugiono Senin 18 Juli 2022 lalu.

Sugiono dan Agus berboncengan membuntuti korban setelah menjemput anaknya.

Hingga akhirnya korban ditembak tepat di depan rumahnya.

Sugiono tidak menuturi pemintaan Kopda Muslimin untuk menembak kepala istrinya.

Ia mengarahkan senjata api ke bagian perut korban.

 "Saya tidak menembak kepala karena tidak tega. Sebelumnya kenal dengan ibu itu," kata Sugiono.

Punya selingkuhan

Selain itu, motif Kopda Muslimin nekat otaki penembakan istri karena punya wanita idaman lain alias WIL.

Kopda Muslimin rela jahati istrinya demi bersatu dengan selingkuhan berinisial W.

Baca juga: Rencana Indah Kopda M dan Kekasih Gelap Pupus, Eksekutor Sewaan Gagal Habisi Istrinya

Di sisi lain, W tak mengetahui Kopda Muslimin sudah memiliki seorang istri.

Bahkan dalam aksi penembakan pun, W tak terlibat.

Mengutip dari Tribun Jateng, W saat ini tengah berada di Semarang bersama Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FAKTA Baru Kopda Muslimin: Kelola Tempat Judi hingga Curhat Tak Kuat Dikekang Istri ke Eksekutor

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved