Buntut Oknum Polisi Rompi Merah Tilang Pengendara di Gambir, Jukir Ini Didatangi Provos
Buntut dari video viralnya seorang polisi rompi merah yang menilang mobil di pinggir jalan, juru parkir di sekitar lokasi itu, dihampiri oleh Provost.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
"Kadang saya perhatikan ada kali selama 2 jam dia masih ada," tambahnya.
Oknum polisi itu setiap hari datang ke depan toko roti yang dijaga Sandi saat sore hari.
"Biasanya kalau menilang tuh dia sore. Dari jam 4-an atau 5-an lah," katanya.
Polisi itu biasanya sudah bersiap dengan motor matic-nya di lampu merah Jalan KH Hasyim Asyari arah Roxy.
Begitu melihat ada mobil yang membelok dari lampu merah arah Roxy menuju ke Cideng Timur, polisi berompi merah itu langsung tancap gas mengejar mobil itu.
"Nyari mangsa, udah dapet dia langsung nguber," tambahnya.
Menurut kesaksian Sandi, penilangan itu tak pernah berlangsung lama.
Begitu pengendara mobil buka jendela, beberapa saat kemudian mobil itu pergi dan si polisi memutar balik ke lampu merah jalan KH Hasyim Asyari.

Kemudian hal yang sama kembali dilakukan bila ada yang melanggar.
Pernah suatu ketika Sandi mencoba bertegur sapa dengan polisi itu.
Namun, dia malah buang muka dan tak ingin membuka obrolan dengan Sandi.
"Enggak mau ditegor orangnya. Saya tegor dia buang muka," lanjutnya.
Sandi pun jadi jengkel juga dengan sikap polisi itu.
"Enggak pernah ngomong sama saya. Saya tegor didiemin aja. Jadi males saya sama dia," lanjut Sandi.
Menurut Sandi, setiap kali datang, polisi itu selalu memakai helm mengenakan masker dan rompi merah.
Ia mengaku tak mengetahui namanya lantaran tertutup rompi.
"Orangnya itu-itu aja. Ciri-cirinya gemuk tapi kalau namanya enggak tahu," kata Sandi.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan pihaknya masih mendalami video viral tersebut.
"Oke saya dalami dulu ya," pungkasnya.