Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Bharada E 'Spesial' dari Ajudan Sambo yang Lain di Kasus Brigadir J, Ucapan Susno Duadji Terbukti?
Apakah benar ajudan Kadiv Propam non aktif Irjen Ferdy Sambo, Bharada E diperlakukan spesial dalam kasus penembakan Brigadir J?
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Susno mengungkapkan ia yang pensiunan bintang tiga salama ini saja dikawal oleh sersan, berbeda dengan Bharada E.
"Saya pensiunan bintang tiga. Saat bintang tiga, saya tidak sakti. Saya paling dikawal oleh sersan-sersan lah. Kalo pun dikawal, kadang tidak dikawal," ucap Susno Duadji.
"Bharada itu pangkat paling bawah pak, kemarin saat mendatangi Komnas HAM dikawal bintara bahkan ada yang kolonel. bayangkan betapa hebat dan saktinya Bharada E," ujar Susno Duadji dikutip unggan Instagram @jurnalmiliter.
Baca juga: Terkuak Reaksi Squad Lama saat Dengar Brigadir J Pamitan ke Kekasihnya, Terjadi saat di Magelang
Susno Duadji melanjutkan, jika kesaktian Bharada E juga terlihat saat aksi baku tembak di rumah dinas tersebut.
Bharada E disebut menembak ke Brigadir J dengan lima peluru yang disebut mengenai seluruh tubuh Brigadir J, tetapi saat ditembak Brigadir J, Bharada E lolos.
"Yang saktinya lagi saat terjadi adu tembak, Bharada E nembak lima pelurur kena, kemudian dia ditembak tujuh peluru engga ada yang kena," ujar Susno Duadji