Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Terekam CCTV Gerak-gerik Ferdy Sambo dan Brigadir J Sebelum Pembunuhan, Ada yang Tampak Sangat Lesu
Terekam CCTV Gerak-gerik Ferdy Sambo dan Brigadir J beberapa menit sebelum pembunuhan sadis terjadi, pada 8 Juli 2022.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Putri Candrawathi berserta ajudannya, termasuk Brigadir J dan Bharada E menuju rumah dinas Ferdy Sambo.
Lima menit kemudian tepatnya 17.10 WIB terlihat Ferdy Sambo yang masih pakai baju dinas turut keluar dari rumah pribadinya.
Ferdy Sambo nampak berjalan dengan tergesa.
Lalu CCTV dari tetangga di sekitar rumah Ferdy Sambo, merekam mobil tersangka pembunuhan Brigadir J tersebut melintas di kawasan Duren Tiga Barat dikawal motor Patwal.
Baca juga: Almarhum Lindungi Ibu Putri, Makanya Nyawanya Hilang Ucap Bibi Brigadir J, Pelecehan Cuma Alibi?
Di antara pukul 17.10 hingga pukul 17.23 diduga menjadi akhir hayat Brigadir J.
Brigadir J ditembak mati oleh Bharada E atas perintah Ferdy Sambo.
Selang beberapa menit setelah Brigadir J dibunuh, pukul 17.23 WIB terlihat Putri Candrawathi datang ke rumah pribadinya lagi.
Sambil menunuduk, Putri Candrawati tampak mengenakan pakaian piyama berwarna biru dengan celana pendek.
Kemudian, pukul 18.33 WIB terlihat mobil Avanza Satreskrim Polres Jakarya Selatan melintas di Jalan Duren 3 utara ke arah rumah dinas Ferdy Sambo.
Baca juga: Eks Kabareskrim Minta LPSK Pantau Pendingin Ruangan di Dekat Bharada E, Khawatir Ada yang Racun?
Nampak juga mobil Pajero Provost diikuti ambulans dan dua mobil Provos lainnya keluar dari kompleks Polri.
Pukul 20.16 WIB nampak iring-iringan ambulans ke Rumah Sakit Polri dan kemudian masuk di rumah sakit dan terlihat ambulans yang membawa jenazah Brigadir J parkir di rumah sakit tersebut.
Baintelkam Polri Berjasa Ungkap CCTV Kasus Ferdy Sambo
Badan Intelijen Keamanan Polri atau Baintelkam Polri disebut cukup berjasa dalam pengungkapan CCTV di kasus pembunuhan berencana Brigadir J oleh Ferdy Sambo.
Keterlibatan Baintelkam Polri dalam penemuan adanya perusakan CCTV dalam kasus Ferdy Sambo itu diapresiasi oleh Irwasum, Komjen Agung Budi Maryoto.
Saat merilis penetapan Ferdy Sambo sebagai dalang pembunuhan terhadap Brigadir J pada Selasa (9/8/2022), Irwasum mengungkap peran penting Baintelkam Polri dalam pengusutan kasus tewasnya Brigadir J.