Cerita Kriminal

Tawuran kembali Terjadi di Cakung, Pelaku Saling Serang dengan Sajam dan Petasan

Tawuran dua kelompok remaja terjadi di Jalan Tipar Cakung, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Jumat (12/8/2022).

Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Bima Putra/TribunJakarta.com
Tangkapan layar video tawuran di Jalan Tipar Cakung, Kelurahan Cakung Barat, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (12/8/2022) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Tawuran dua kelompok remaja terjadi di Jalan Tipar Cakung, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Jumat (12/8/2022) sekira pukul 02.30 WIB.

Dalam rekaman video amatir yang diduga direkam satu pelaku tampak belasan remaja saling serang menggunakan senjata tajam (sajam), benda tumpul, hingga petasan.

Tawuran yang terjadi ketika kondisi Jalan Tipar Cakung sedang sepi itu baru berakhir ketika satu kelompok pelaku tawuran tampak terdesak hingga akhirnya melarikan diri.

Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira mengatakan berdasar penyelidikan tawuran sebagaimana tersebut melibatkan remaja warga Kalimalang Tipar dan Gang Bengkel Tipar.

"Tidak ada korban. Untuk pelaku tawuran masih dalam penyelidikan," kata Syarifah saat dikonfirmasi di Cakung, Jakarta Timur, Jumat (12/8/2022).

Kini jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung masih melakukan penyelidikan terkait identitas para pelaku dan motif tawuran dua kelompok remaja di Jalan Tipar Cakung tersebut.

Sebelumnya TribunJakarta.com mencatat kasus tawuran di wilayah Cakung terjadi di Jalan Sentra Premier, Kelurahan Pulogebang pada Selasa (19/7/2022) sekira pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Mau Tawuran Lagi di Depok, Tak Disangka Remaja Ini Sembunyikan Celurit Sepanjang Ini di Balik Baju

Kirey, warga sekitar mengatakan dalam tawuran tersebut dua orang pelajar yang terlibat mengalami luka bacok di sejumlah bagian tubuh hingga ditemukan terkapar di jalan.

"Memang pelajar yang tawuran itu pada bawa senjata tajam. Ada yang pakai seragam sekolah, ada pakai baju bebas," tutur Kirey.

Berdasar data yang dihimpun kedua korban merupakan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) dari dua sekolah berbeda, yakni inisial MF (16) dan MD (16).

MF mengalami luka bacok di punggung, pinggang dan lengan tangan kiri, sementara MD mengalami luka bacok pada bagian pangkal paha, pantat dan punggung.

"Tawurannya sekitar setengah jam lah. Baru bubar setelah dibubarin warga dan ada korban. Korban yang luka itu tergeletak begitu saja di jalan," ujar Kirey.

Di lokasi kejadian korban sempat mendapat penanganan medis awal oleh tim medis Pemprov DKI Jakarta lalu dibawa ke Rumah Sakit (RS) Islam Pondok Kopi, Duren Sawit.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved