Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Pilu di Balik Niat Ayah Brigadir J Lihat Langsung Mimpi Sang Anak Terwujud: Semoga Tuhan Buka Jalan
Niat ayah Brigadir Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat untuk menyaksikan langsung mimpi anaknya terwujud terhalang kendala ini.
TRIBUNJAKARTA.COM - Niat ayah Brigadir Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat untuk menyaksikan langsung nama anaknya disebut dalam wisuda terkendala.
Rencananya, Brigadir J bakal diwisuda sebagai Sarjana Hukum dari Universitas Terbuka pada 13 Agustus 2022.
Namun, Brigadir J tewas ditembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo dapa 8 Juli 2022.
Pihak Universitas Terbuka telah mempersilakan orang tua Yosua untuk menggantikan almarhum saat prosesi wisuda di Jakarta.
Samuel pun mengungkapkan bahwa prosesi wisuda sarjana Brigadir J merupakan momen mengharukan bagi keluarga.
Apalagi bagi dirinya dan sang istri, Rosti Simanjuntak.
Baca juga: Terkuak Penyebab Putri Candrawathi Nangis di Magelang, Aduan Si Cantik Buat Ferdy Sambo Meradang
"Kami sangat berkeinginan menghadiri menggantikan wisuda almarhum. Kami berkerinduan ingin datang karena ini momen mengharukan bagi kami, setelah dapat mencapai sarjanaya anak kami, tapi lebih dulu anak kami dipanggil oleh Tuhan," kata Samuel Hutabarat.
Kini, niat sang ayah untuk menyaksikan langsung nama Brigadir J tidak bisa serta merta terwujud.

Hal itu terkait persoalan yang sedang mereka hadapi yakni masalah biaya untuk terbang ke Jakarta yang tidak sedikit.
"Karena keterbatasan kami untuk ke Jakarta, kami berdoa kiranya tercukupkan untuk bisa ke sana," kata Samuel.
Dia bilang, menjadi sarjana adalah salah satu mimpi Brigadir Yosua yang sudah terwujud.
Baca juga: Soal Ancaman Brigadir J Naik ke Atas Bakal Dibunuh, Ada Hubungannya dengan Pembubaran Satgassus?
Semasa hidupnya, Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J ingin menyandang gelar sarjana, lalu sekolah perwira.
Brigadir Yosua menjalani proses kuliah di tengah kesibukannya sebagai polisi sejak tahun 2015 lalu.
Butuh waktu 7 tahun baginya untuk menyelesaikan kuliah, hingga akhirnya dinyatakan lulus skripsi pada April 2022 lalu.
Dikutip dari pangkalan Data Dikti, Nofriansyah Yosua Hutabarat lulus dengan indeks prestasi komulatif (IPK) 3,28.