Kebakaran Maut di Tambora
HUT ke-77 RI Berujung Pilu, Kebakaran Melanda Ruko di Tambora, Damkar Lomba Lari Angkut Air
Kebakaran melanda ruko di Jalan Duri Selatan I, Tambora, Jakarta Barat. Tak ada kemeriahan lomba saat perayaan HUT ke-77 Ri pada tahun ini.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
Nyawa Muhammad Dimyati (26) lolos dari maut di kontrakannya di Jalan Duri Selatan I, Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (17/8/2022) pagi.
Ia dibangunkan oleh suara ponsel yang berdering di pagi itu.
Ketika baru bersiap hendak mandi, pria asal Cirebon itu ketar ketir melihat asap pekat disertai api menyeruak di kamarnya dari bawah.
Pascaperistiwa naas itu, Dimyati lebih banyak termenung.
Tatapan kedua matanya menerawang entah ke mana.
Pria berkaus putih itu mengaku dilanda trauma melewati peristiwa mencekam yang disaksikannya sendiri.
Baca juga: Api Berkobar di Tangerang, 2 Hari Terjadi 3 Kebakaran, 1 Warga Tewas Mengenaskan di Atap Bangunan
Dimyati bercerita setelah merasa ada yang tidak beres dengan situasi di kontrakannya, ia terbirit-birit lari keluar ruko lewat tangga kontrakan.
Ia nekat berlari lewat tangga yang diselimuti asap dan kobaran api.
"Asapnya sampai lantai 4. Saya langsung turun ke bawah lewat tangga," ceritanya kepada TribunJakarta.com di lokasi.
Saat Dimyati lari ke bawah menembus kepulan asap, hawa panas seketika terasa di kulitnya.
Beruntung, ia masih bisa menembus kepulan asap dan keluar dari ruko yang mulai terbakar.
"Pas saya turun rata-rata masih tidur," katanya.
Ia tak sempat membangunkan penghuni kosan yang lain lantaran hawa ruangan sudah sangat panas di dalam.
Yang terlintas di pikirannya saat itu, ialah menyelamatkan diri sendiri.
"Kebakaran itu berlangsung cepat, saya masih bisa menyelamatkan diri. Tapi enggak sempat menyelamatkan apa-apa," kata pria yang mengaku bekerja serabutan itu.