Warga Serbu Gerai Penukaran Uang Baru di Pasar Koja: Ada yang Rela Datang dari Karawang!

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Warga serbu gerai penukaran uang baru yang digelar petugas Bank Indonesia di Pasar Koja Baru, Koja, Jakarta Utara, Selasa (23/8/2022).

Sejak pagi hingga petang ini, warga berbondong-bondong mendatangi mobil yang di dalamnya berada petugas BI untuk mendapatkan uang baru dengan pecahan tertentu.

Pantauan di lokasi, keberadaan gerai penukaran uang baru di Pasar Koja Baru dibuka di area parkir mobil pusat perbelanjaan tersebut.

Untuk bisa menukarkan uang baru, warga harus mengambil nomor antrean dan menunggu sampai petugas memanggilnya.

Kemudian, warga akan menyerahkan uang mereka maksimal Rp 1 juta kepada petugas dengan pecahan mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 100.000.

Baca juga: Selvi Rela dari Karawang ke Jakarta Utara Demi Pegang Uang Baru: Sudah Enggak Pikir Jauhnya Lagi

Banyak warga yang rela datang jauh-jauh hanya untuk menukarkan uang mereka.

Bahkan, ada seorang wanita bernama Selvi yang rela datang dari Rengasdengklok, Karawang, supaya bisa mendapatkan uang baru incarannya.

"Saya warga Rengasdengklok, Karawang. Berangkat jam 7 dari rumah, naik kereta," kata Selvi di lokasi.

Sesuai persyaratan, Selvi awalnya mendaftar lewat aplikasi PINTAR untuk dan menyertakan KTP-nya sebelum memilih lokasi penukaran uang baru.

Dari pendaftaran secara daring, Selvi awalnya diarahkan ke Kota Bandung sesuai domisilinya di Jawa Barat.

Namun, Selvi keberatan jika harus ke Kota Kembang, sehingga ia memilih Provinsi DKI Jakarta untuk menukarkan uangnya.

"Di Karawang provinsinya Jawa Barat adanya di Bandung, jadi saya pilih provinsi DKI Jakarta. DKI Jakarta Slipi penuh, pas Koja masih ada saya di Koja aja saya nggak pikir jauhnya lagi," kata Selvi.

Baca juga: Cara Menukar Uang Kertas Baru TE 2022, Ini 3 Ciri Perbedaan Uang Baru dan Lama yang Paling Menonjol

Setelah menunggu berjam-jam, Selvi akhirnya bisa mendapatkan uang baru dengan nominal maksimal Rp 1 juta.

Selain Selvi, warga lainnya Derry juga rela antre berjam-jam di Pasar Koja Baru demi mendapatkan pecahan uang baru.