Wagub Minta Pemuda yang Gaplok Wajah Sopir Transjakarta Diproses Hukum: Sesuai Aturan yang Berlaku

Wagub juga minta warga untuk merekam jika menemukan kejadian serupa di bus Transjakarta maupun kejahatan lainnya.

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Acos Abdul Qodir
net
Viral video aksi pemuda pengendara mobil memukul sopir bus Transjakarta. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria minta pelaku penganiayaan terhadap sopir bus Transjakarta yang viral di media sosial diproses sesuai aturan yang berlaku. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria minta pemuda pengendara mobil yang memukul sopir bus Transjakarta diproses sesuai aturan yang berlaku.

Hal ini diungkapnya via Instagram pribadinya setelah kejadian ini viral di media sosial dan ramai diberitakan oleh media massa.

"Saya menyayangkan pemukulan wajah Bapak kita yang bekerja sebagai supir busway. Ini perbuatan tercela. Saya minta agar diproses sesuai aturan yang berlaku," kata Riza, Jumat (26/8/2022).

Pria yang akrab disapa Ariza ini pun mengajak masyarakat untuk mencegah tindak kekerasan serta main hakim sendiri.

Wagub juga minta warga untuk merekam jika menemukan kejadian serupa di bus Transjakarta maupun kejahatan lainnya.

"Mari cegah tindakan kekerasan dan main hakim sendiri. Latih kesabaran dan lawan kekerasan. Gunakan hp kita, foto, rekam, laporkan ke pihak berwenang atau hubungi Jakarta Siaga 112," ungkapnya.

Baca juga: Diduga Aniaya Siswa Sampai Lebam dan Berdarah, Begini Nasib Guru Olahraga di SMKN 1 Kini

Diwartakan sebelumnya, video singkat penganiayaan terhadap sopir bus Transjakarta oleh pria tak dikenal viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah pemilik akun twitter Gana Ramadhan, @ganarmdhn, tampak seorang pria mengenakan kaos warna coklat menghampiri sang sopir dari sisi kanan bus.

Transjakarta tetap beroperasi melayani penumpang selama masa PPKM Darurat. Syaratnya calon penumpang menunjukkan STRP.
Transjakarta tetap beroperasi melayani penumpang selama masa PPKM Darurat. Syaratnya calon penumpang menunjukkan STRP. (TribunJakarta/Pebby Ade Liana)

Pria tersebut pun tampak meluapkan emosinya dengan membentak-bentak sopir Transjakarta itu.

"Makanya lo ngerti enggak di belakang? Lo ngerti enggak di belakang, gue tanya?" ucap pria tersebut dengan nada tinggi dikutip TribunJakarta.com, Jumat (26/8/2022).

Sopir tersebut pun kemudian membela diri dan membalas pernyataan pria tak dikenal itu.

"Sebelah saya saja bisa masuk," ujar sang sopir.

"Gue udah masuk setengah di sini (jalan). Terus lo mikir pake otak lo," balas pria tersebut kesel.

Tak lama berselang, pria tersebut tiba-tiba langsung melayangkan pukulan dengan telapak tangannya ke wajah sopir Transjakarta itu.

Pukulan itu pun mendarat tepat di kepala sang sopir.

"Apa?" kata pria tersebut sambil memukul.

Baca juga: Viral Emak-emak Mengaku Dilarang Masuk Masjid At-Thohir karena Tak Berhijab, Begini Reaksi Pengurus

Sopir Transjakarta itu pun tak bisa berbuat apa-apa, hanya terdengar teriakan dari para penumpang bus yang turut kesal dengan tindakan penganiayaan yang dilakukan pria tersebut.

Usai melayangkan pukulan, pria itu pun langsung bergegas menuju mobilnya.

Tampak mobil yang dibawa pelaku Mobil yakni Honda Mobilio hitam dengan nomor pelat F 1604 RA yang berhenti tepat di depan bus Transjakarta.

Terkait tindak penganiayaan yang dilakukan terhadap sang sopir, Transjakarta kini tengah menyelidiki peristiwa tersebut.

"Kami sedang periksa ya," ucap Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transjakarta Anang Rizkani Noor saat dikonfirmasi, Jumat (26/8/2022).

Ia pun berjanji bakal memberikan informasi lebih lanjut setelah mengetahui detail peristiwa tersebut.

"Sedang dicek ya. Segera kami kabari," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved