Pilpres 2024

Nama 2 Kadernya Masuk 5 Besar Capres Jelang Pilpres 2024, PDIP Pilih Mana?

Nama dua kader PDI Perjuangan masuk daftar lima besar elektabilitas tertinggi pada Pilpres 2024 mendatang. Siapa yang akan dipilih?

Kolase Foto Tribun Jakarta
Kolase Foto Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPR RI Puan Maharani. Nama dua kader PDI Perjuangan masuk daftar lima besar elektabilitas tertinggi pada Pilpres 2024 mendatang. Siapa yang akan dipilih? 

Membuntuti Anies di posisi empat ada sosok Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dengan elektabilitas 9,6 persen.

Selanjutnya juga ada sosok Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di peringkat lima dengan elektabilitas 7,7 persen.

Sebagai informasi, hasil survei KedaiKOPI diambil dari 1197 responden yang tersebar di 34 provinsi.

Pengambilan sampel dilakukan pada rentang waktu 3 Agustus sampai 18 Agustus 2022.

Hasil survei KedaiKOPI ini memiliki margin of error sebesar 2,89 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sekretaris Jenderal PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto
Sekretaris Jenderal PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto (DYLAN APRIALDO RACHMAN/KOMPAS.com)

Diketahui, PDIP merupakan satu-satunya partai yang dapat mengusung calon presiden sendiri pada Pemilu 2024.

Muncul anggapan jika nantinya PDIP telah mengumumkan sosok capres, justru akan menggoyahkan koalisi partai politik yang telah terbangun sebelumnya.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto pun merespons soal anggapan partainya yang bisa menggoyahkan koalisi Parpol.

Menurut Hasto, justru di bawah kepemimpinan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan menyatukan partai politik yang telah membentuk koalisi sebelumnya.

"Ketika Ibu Megawati nanti mengumumkan, yang terjadi bukan menggoyahkan tapi menyatukan, menyatukan untuk kepentingan bangsa dan negara. Sehingga bandul politik itu akan bergeser menuju konsolidasi partai-partai politik, itu yang diharapkan," kata Hasto usai jalan santai bersama dengan media di kawasan GBK Senayan, Jakarta, Minggu (21/8/2022).

Namun, Hasto mengatakan, bahwa PDIP sangat menghormati keadulatan setiap partai politik dalam bersikap terkait kontestasi Pilpres 2024. Termasuk, mengumumkan nama Capres lebih awal dari PDIP.

"Jadi kalau parpol misalnya mau mengumumkan (Capres) lebih awal itu, silakan," ucap Hasto.

 

 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved