Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

Komnas HAM Menduga Penembak Brigadir J Berjumlah 3 Orang, Bagaimana Tanggapan Polri?

Komnas HAM menduga penembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J hingga tewas bukan hanya Ferdy Sambo dan Bharada Richard Eliezer ali

Youtube Kompas TV
Kabaintelkam Polri Komjen Ahmad Dofiri (kiri) saat mendampingi Kabareskrim Komjen Agus Andrianto sewaktu rilis penetapan tersangka Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. 

TRIBUNJAKARTA.COM  - Komnas HAM menduga penembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J hingga tewas bukan hanya Ferdy Sambo dan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E.

Terkait itu, Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto tak mempermasalahkan pernyataan tersebut. 

Dia menyebut hingga kini soal jumlah penembak yang disebut ada tiga orang itu hanya sebatas dugaan.

"Dugaan kan bisa saja ya," kata Agus saat dihubungi wartawan, Senin (5/9/2022).

Meski begitu, Agus menyebut proses penyidikan tentunya didasari persesuaian keterangan saksi hingga ahli sesuai dengan Pasal 182 KUHP.

Baca juga: Putri Candrawathi Mengaku Dilecehkan Brigadir J di Magelang, LPSK Sampaikan Sejumlah Keganjilan

"Namun kembali mendasari teori pembuktian 182 KUHAP harus didasarkan atas Persesuaian keterangan para pihak (saksi maupun mahkota), keterangan saksi yang memiliki keahlian dibidangnya, persesuaian keterangan mereka akan menjadi petunjuk, didukung bukti-bukti lainnya yang bernilai petunjuk," jelasnya.

Lebih lanjut, Agus mengungkapkan pengadilan nanti akan mengungkap kasus tersebut seterang-terangnya.

"Inshaa Alloh majelis Hakim nanti akan memutuskan perkara ini seadil-adilnya," ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan kemungkinan ada tiga orang yang melakukan penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, selain Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dan Irjen Ferdy Sambo.

Baca juga: Kalau Benar Dilecehkan, Kenapa Ferdy Sambo Izinkan Brigadir J Kawal Putri Candrawathi dari Magelang?

"Sebetulnya masih ada clue, kemungkinan lain bahwa 3 (orang yang menembak Brigadir J)," ujar Ahmad Taufan Damanik dikutip dari Kompas.com.

Ketika ditanya siapa sosok orang ketiga itu, Ahmad Taufan Damanik yang kerap disapa Taufan ini menolak mengungkap sosok yang dimaksud.

Taufan mengatakan, berdasarkan penelusuran Komnas HAM, dua pelaku yang menembak Brigadir J adalah Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dan Irjen Ferdy Sambo.

Polri juga telah merilis secara resmi video animasi gambaran pembunuhan Brigadir J, di mana Ferdy Sambo ikut menembak.

Baca juga: Ucapan Sakti Ferdy Sambo Bikin Bharada E Bimbang, Brigadir J Terima Nasib Usai Dapat Tuduhan Ini

"Penyidik meyakini, kami juga meyakini, bahwa dia (Ferdy Sambo) ikut menembak sesuai dengan keterangan Bharada E sama hasil uji balistik," tuturnya.

Taufan mengatakan dari hasil uji balistik, terbukti bahwa ada dua jenis senjata yang berbeda menembak Brigadir J.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved