Wasit hingga AAR Dihukum Gegara Untungkan sekaligus Rugikan Persija saat Bentrok RANS Nusantara FC  

TRIBUNJAKARTA.COM, - PSSI merilis lima wasit hingga additional assistant referee (AAR) dan asisten wasit dihukum diistirahatkan selama beberapa pekan lantaran melakukan kelalaian dalam memimpin pertandingan dari laga pekan ke-5 hingga 8 Liga 1 2022/2023.

Di antaranya adalah wasit dan AAR 1 yang memimpin laga RANS Nusantara FC vs Persija Jakarta pekan ke-5 Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (20/8/2022) lalu.

Laga RANS Nusantara FC vs Persija Jakarta hari itu berakhir 0-3 untuk kemenangan Macan Kemayoran.

AAR 1 laga tersebut, yakni Nendi Roehadi, dinyatakan terbukti lalai dalam penetapan Pasal 12 peraturan permainan atau Laws of the Game (LOTG), saat pemain Rans Nusantara dilanggar kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa.

Pelanggaran ini seharusnya sudah masuk dalam kecurangan penalti dan kiper Persija Jakarta diberi kartu merah tenaga berlebihan serta RANS Nusantara FC mendapatkan penalti.

Tapi, saat itu AAR 1 tidak menganggap kejadian tersebut sebagai sebuah pelanggaran.

Baca juga: Jurus Sikutan Bikin Ondrej Kudela Berdarah dan Thomas Doll Murka, Akun Medsos Arthur Bonai Diserang

Atas kelalaiannya, AAR 1 Nendi Roehadi akan mendapatkan pembinaan pada delapan pekan dan baru bisa bertugas pada pekan ke-14.

Selain itu, wasit Faulur Rosy yang memimpin pertandingan RANS Nusantara FC vs Persija Jakarta juga mendapat hukuman pembinaan.

Wasit Faulur Rosy terbukti lalai menerapkan pasal 12 LOTG, karena hanya memberikan kartu kuning kepada pemain RANS Nusantara FC Arthur Bonai yang sengaja menyikut pemain Persija, Ondrej Kudela.

Menurut PSSI, semestinya sang wasit memberikan kartu merah kepada pemain RANS Nusantara FC itu karena mengakibatka dampak serius dengan pendarahan dialami Kudela.

Sang wasit dianggap lalai dalam memberikan jaminan keselamatan pemain.

Atas kelalaiannya, wasit Faulur Rosy dihukum pembinaan diistirahatkan hingga delapan pekan dan baru bisa kembali bertugas pada laga pekan ke-14.

Wasit Madura United vs Persis Solo Dihukum Gegara Biarkan Pelanggaran Tak Dikartu

PSSI juga menjatuhkan hukuman kepada wasit Dwi Susilo yang bertugas menjadi wasit laga Persis Solo vs Madura United pekan ke-6 Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan, Solo, pada Selasa (23/8/2022) lalu.

Dia dianggap lalai menerapkan Pasal 12 LOTG saat pemain Madura United dilanggar pemain Persis Solo dari belakang.

Baca juga: Persija Dituding Diuntungkan Wasit saat Bebtrok PSM Makassar, Thomas Doll: Justru Sebaliknya

Dwi memutuskan jika kejadian ini bukan pelanggaran, akibatnya pemain Persis Solo melakukan balasan dengan menendang kepada pemain tim Sape Kerrab.

Akibat hal ini dia mendapatkan pembinaan hingga delapan pekan dan baru bisa bertugas pada laga pekan ke-15.

Tiga Wasit Harus Dibina karena Sahkan Dua Gol Persib Bandung

PSSI juga menjatuhkan hukuman kepada wasit yang memimpin laga Persib Bandung melawan Rans Nusantara FC pekan ke-8 Liga 1 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Minggu (4/9/2022) lalu.

Bahkan, tiga wasit sekaligus dianggap lalai dan harus mendapatkan pembinaan.

Wasit David Son Sansube lalai menerapkan LOTG yang memberikan penalti ke Persib Bandung.

Harusnya, Persib Bandung tidak layak mendapatkan penalti.

Dia mendapatkan pembinaan dan baru akan kembali pada laga pekan ke-17.

Sementara itu, AAR 2 Arif Nur Wahyudi juga salah mengambil keputusan.

Yakni saat wasit memutuskan penalti dia harusnya memberikan masukan agar wasit memutuskan itu bukan sebuah pelangaran.

Dia mendapatkan pembinaan empat pekan dan akan kembali bertugas pada laga pekan ke-13.

Baca juga: Perubahan Jadwal Laga Barito Putera vs Persija jadi Angin Segar Buat 4 Pemain Asing Macan Kemayoran

Nama terakhir adalah Asisten Wasit 2 Ruslan Waly.

Dia lalai menerpkan LOTG pasal 11 tentang offside kepada David da Silva saat mencetak gol.

Da Silva harusnya terperangkap offside dan asisten wasit tidak dalam posisi yang tepat.

Ruslan harus mendapatkan pembinaan delapan pekan dan baru akan kembali pada laga pekan ke-17.