Kebakaran Gedung JNE di Depok
Lima Saksi Kebakaran Hebat di Gudang JNE Depok Sebut Sumber Api dari Ruang Penyimpanan Eiger
Hendra mengatakan, saksi yang telah diperiksa memberikan keterangan bahwa sumber api berasal dari ruang penyimpanan barang-barang oudoor Eiger
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, CIMANGGIS - Sebanyak lima orang saksi telah diperiksa terkait kebakaran di Gudang JNE Jalan Raya Pekapuran, Cimanggis, Kota Depok.
Kanit Reskrim Polsek Cimanggis, AKP Hendra, mengatakan bahwa lima saksi yang diperiksa ini terdiri dari tiga petugas keamanan dan dua karyawan.
"Kita juga sudah meriksa lima saksi ya di TKP, tiga orang security dan dua orang karyawan JNE," jelas Hendra di lokasi, Rabu (13/9/2022).
Hendra mengatakan, saksi yang telah diperiksa memberikan keterangan bahwa sumber api berasal dari ruang penyimpanan barang-barang oudoor Eiger milik PT Eigerindo Multi Produk Industri.
"Dari ruang Eiger ya, itu ada api kemudian dia lapor security dan polsek. Baru setelah itu pemadam datang," ungkapnya.
Diwartakan sebelumnya, saat ini juga sedang berlangsung pemeriksaan dari Tim Puslabfor Mabes Polri.
Baca juga: 200 Ribu Paket Ludes dalam Kebakaran di Gudang JNE Depok, Eiger Adventure Rugi Rp 50 Miliar
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran hebat ini.
"Tim dari Piuslabfor Mabes Polri yang melakukan pemeriksaan. Nanti kita baru bisa mendapat kesimpulan ya penyebabnya apa," papar Hendra.

Hendra mengatakan, pihaknya juga telah memasang garis polisi di seluruh area yang terbakar.
Hal ini dilakukan untuk mencegah warga yang hendak masuk dan melihat kondisi terkini pasca kebakaran.
Baca juga: Ratusan Botol Miras, HP Mewah hingga Sex Toys Ilegal Rp 6,5 Miliar Dimusnahkan di Bandara Soetta
"Garis polisi kami pasang untuk mencegah warga yang masuk," pungkasnya.