Cerita Kriminal
Tragedi Berdarah Putaran Balik di Taman Sari, Penembak Gelap Sasar Warga: Gara-gara Mulut Pak Ogah
Penembakan itu mengakibatkan dua warga Taman Sari jadi korban pada Rabu (14/9/2022) malam itu.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Satu orang memukuli perut warga tersebut agar mau mengaku.
"Dia dipukul suruh ngaku kalau dia Pak Ogahnya. Tapi orang ini enggak ngaku dan enggak tahu. Saya juga tahu bukan dia karena dia baru balik dari kampung," tambahnya.
Subiyanto kemudian menghampiri sekelompok pemuda tersebut.
Sebagai Ketua RW, ia mengajak mereka untuk berbicara dan menyelesaikan masalah baik-baik.
"Ada apa bang? Yuk kita selesaikan baik-baik. Kita bicara di pos. Mereka diam, bahkan ngasih komando untuk pergi," lanjutnya.

Keesokan malamnya pada Sabtu (17/9/2022), peristiwa berdarah terjadi di jalan tersebut.
Saat lagi asyik nonton perpisahan Ismed Sofyan yang berlangsung sebelum pertandingan Persija vs Madura United dimulai, tiba-tiba Subiyanto ditelpon warga agar menuju putaran balik.
Begitu menuju ke sana, ia mendengar suara letusan sebanyak dua kali.
"Saya kira dari buser, ternyata yang nembak orang-orang itu kata warga," ujarnya.
Di lokasi, sekelompok orang misterius itu sudah pergi.
Kena Tembak
Namun, ada dua warga Taman Sari berinisial K dan Z yang mengalami luka tembak.
Pria berinisial K tertembak di bagian perut, sedangkan Z terkena di kakinya.
Mereka sudah dibawa ke Rumah Sakit Husada untuk menjalani pengobatan.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa berdarah itu.
"Ada dua senjatanya. Katanya satu air soft gun satu lagi senjata beneran," sambung Subiyanto.
Kasus penembakan misterius saat ini sedang ditangani Polsek Taman Sari.