Dear Pak Anies, Warga Keluhkan Juru Parkir Liar di Pasar Perumnas Klender: Bayar Sampai Dua Kali
Keberadaan juru parkir liar di Pasar Perumnas Klender sudah pernah dikeluhkan warga, tapi hingga kini pasar milik Pemprov DKI Jakarta itu belum bebas
Penulis: Bima Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT - Hari ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbangga meresmikan empat pasar yang dikelola Perumda Pasar Jaya di Jakarta.
Namun, Anies "melupakan" sejumlah masalah klasik pengelolaan pasar, seperti kebersihan, munculnya PKL liar di trotoar, kemacetan hingga tempat parkir dan juru parkir liar.
Seperti Pasar Perumnas Klender yang berada di Jalan Teratai Putih Raya 19, Malaka Sari, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Ternyata pasar yang berada di bawah naungan Perumda Pasar Jaya itu hingga kini belum bebas dari keberadaan juru parkir liar yang membuat pengunjung harus dua kali membayar jasa parkir.
Keluhan ini telah dilaporkan warga ke aplikas pusat informasi dan layanan masyarakat milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, JAKI (Jakarta Kita).
Warga tersebut melapor lantaran harus membayar parkir sampai dua kali yakni ke petugas resmi dan juru parkir liar di area parkir resmi Pasar Perumnas Klender.
Baca juga: Dicurigai Rambu Palsu Buat Macet, Ternyata Parkir di Jalan Jenderal Basuki Rachmat Dikelola Dishub
Berdasar aduan pada aplikasi JAKI nomor JK2209160047 pada Kamis (22/9/2022) siang, warga tersebut melaporkan, biaya parkir yang dikenakan petugas parkir resmi dan juru parkir liar adalah sama.
"Mau complain karena bayar parkir dua kali. Ada yang minta di diparkiran dan pintu keluar, dan tarif di parkiran motor (joki) sama dengan tarif pada pintu keluar," kata pelapor JAKI, Kamis (22/9/2022).

Padahal, beda dengan uang parkir resmi yang masuk sebagai pendapatan Pemprov DKI Jakarta, uang diberikan pengunjung pasar kepada juru parkir liar masuk ke kantong pribadi.
Keberadaan juru parkir liar di Pasar Perumnas Klender sudah pernah dikeluhkan warga, tapi hingga kini pasar milik Pemprov DKI Jakarta itu belum bebas dari juru parkir liar.
"Dengan seperti ini saya malas untuk parkir di Pasar Perumnas Klender. Mohon untuk solusinya. Lokasi pasar Perumnas Klender, Jakarta Timur, Jalan Malaka Sari," tulis pelapor dalam aduan di Jaki.
TribunJakarta.com telah berupaya mengonfirmasi tindak lanjut aduan warga melalui aplikasi Jaki tersebut kepada Manager Humas Perumda Pasar Jaya Gatra Vaganza.
Tapi, hingga berita ditulis Gatra urung memberi respon, sementara berdasar status penanganan pada aplikasi Jaki aduan masih dalam tahap koordinasi ke PD Pasar Jaya.
"Tolong ditindak lanjut karena petugas tidak ada tanggung jawab," tutur pelapor dalam laporannya di aplikasi JAKI.
Baca juga: Anies Baswedan Diduga Perintahkan Lurah Tarik Sumbangan, PSI: Era Gubernur Sebelumnya Tidak Pernah
Baca juga: Sering Dijadikan Parkir Liar, Depan Pasar Cipulir Dipasang Pembatas Jalan Sepanjang 100 Meter