Kecelakaan Hari Ini
Kecelakaan Hari Ini di Jakarta, Minibus Hilang Kendali Hantam Separator, Ini Tips Aman Pegang Setir
Kecelakaan hari ini di Jakarta dialami sebuah minibus putih bernomor polisi B 1712 TZJ. Berikut ini tips memegang setir yang benar dan aman.
TRIBUNJAKARTA.COM - Kecelakaan hari ini di Jakarta dialami sebuah minibus putih bernomor polisi B 1712 TZJ.
Kendaraan itu mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Senin (26/9/2022) siang.
Berdasarkan informasi dari akun TMC Polda Metro Jaya, kecelakaan tunggal itu diduga karena pengemudi minibus itu hilang kendali sehingga kendaraannya menghantam separator yang menjadi pemisah antara lajur mobil dan motor.
"Sebuah Kendaraan Mini Bus mengalami Kecelakaan Tunggal (Out of Control) menabrak Separator Jl. Jendral Sudirman (Dukuh Atas) Jakpus menuju arah Semanggi,
Situasi arus lalu lintas mengalami tersendat," tulis akun Instagram TMC Polda Metro Jaya.
Baca juga: Kecelakaan Hari Ini di Jakarta, Mobil Innova Ringsek Dihantam Truk Trailer Dekat Lampu Merah Ancol
Dalam foto yang diunggah, bagian depan minibus putih mengalami ringsek akibat menghantam separator yang berada di sisi kiri lajur.

Tips Pegang Setir yang Aman
Banyak pengemudi hilang kontrol yang menjadi penyebab kecelakaan.
Banyak pula pengemudi yang belum mengetahui bagaimana memposisikan tangan di setir yang benar.
Beragam pengemudi memiliki kebiasan dalam memegang setir, tidak jarang pengemudi yang hanya memagang setir asal nyaman saja, padahal salah posisi tangan di setir berisiko kecelakaan fatal.
"Driving posture akan menentukan kemudahan kita dalam mengendalikan kendaraan dan membuat presisi dari kendaraan, oleh karena itu penempatan tangan harus tepat agar tangan dan badan tidak cidera parah ketika crash," ucap Jusri Pulubuhu, Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC).
Baca juga: Kecelakaan Hari Ini di Jakarta Timur: Truk Terguling Hindari Bajaj, Lalu Lintas Macet Parah
Cara yang paling mudah untuk mengetahui posisi tangan di setir adalah dengan analogi jam, telapak tangan kiri di angka 9, kemudian telapak tangan di angka 3.
"Untuk posisi tangan ketika berkendara sebaiknya selalu siap di posisi 9 & 3.
Posisi tersebut adalah posisi terkuat dan memiliki sudut lengan terluas dibandingkan posisi lainnya.
Karena memiliki posisi yg luas ini maka ketika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk manuver tajam baik ke kiri maupun kanan masih cukup ruangnya," jelas Adrianto, Trainer dari Indonesia Defensive Driving center (IDDC) dilansir dari Gridoto.com
Pengemudi yang memegang setir di angka 8 dan 4, juga di angka 10 dan 2 seperti itu berisiko terjadi kecelakaan karena tangan kita tidak kuat dan kurang siap untuk menghindar dari sesuatu di depan secara cepat.
"Salah posisi tangan bisa berisiko terlambat manuver atau manuver yang tidak sesuai dengan yang diharapkan, sehingga kemungkinan mengarah kepada kecelakaan yang sekiranya tidak dapat dihindari," ucap Adrianto
Selain itu posisi tangan di angka 10 dan 2 maupun di angka 11 dan 2, berisiko cedera yang serius pada tangan, karena posisi tersebut merupakan tempat keluarnya airbag, ketika airbag meletus, tangan menutupinya.
Lalu bagaimana memposisikan tangan ketika melakukan manuver, ini sob tipsnya.
"Perubahan posisi telapak tangan pada saat manuver, posisi yang disarankan adalah pull and push atau tarik dorong dan hand over hand atau tangan menyilang," ucap Adrianto.
Pull and Push dilakukan dengan cara, misalnya pengemudi akan berbelok ke kiri, tangan kanan mendorong kemudi dari arah pukul 3 ke pukul 12.
Kemudian diterima oleh tangan kiri untuk ditarik ke pukul 6 dan diterima oleh tangan kanan kembali untuk didorong ke pukul 12 lagi dan seterusnya.
Demikian pula untuk berbelok ke kanan.
Ardianto menambahkan, hand over hand dalam kondisi tertentu pengemudi ingin manuver kendaraan lebih cepat
Sebagai contoh, untuk belok kiri. Jika pull and push tangan kanan hanya sampai pukul 12 mendorongnya, maka dalam metode ini dapat diteruskan mendorong sampai pukul 11 atau 10.
"Sedangkan tangan kiri dapat mengambil roda kemudi melewati pukul 12, misalkan 1 atau 2," tuturnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Grid Oto dengan judul Jangan Asal Nyaman, Begini Teknik Memegang Setir yang Benar dan Aman