Cerita Kriminal
Waria Salon di Bekasi Dibunuh Karyawan Sendiri: Dihantam Cobek saat Sedang Tidur
Gidion menjelaskan, waria pemilik salon kecantikan itu meninggal akibat dihantam benda tumpul batu cobek di bagian leher dan mulut saat sedang tidur
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Acos Abdul Qodir
lihat foto
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, KARANGBAHAGIA - Waria salon di Bekasi berinisial NT atau akrab disapa Tante Butet (50) dibunuh karyawannya sendiri, kepalanya dihantam menggunakan cobek saat sedang tidur.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, pihaknya berhasil meringkus tersangka berinisial BD (26) di Mandailing Natal, Sumatera Utara, Rabu (5/10/2022).
"Seorang tersangka yang bisa dikatakan orang dekat karena juga menjadi karyawannya (korban di salon kecantikan)," kata Gidion, Sabtu (8/10/2022).
Gidion menjelaskan, waria pemilik salon kecantikan itu meninggal akibat dihantam benda tumpul batu cobek di bagian leher dan mulut saat sedang tidur di salonnya.
"Kami juga berhasil mengamankan barang bukti batu cobek, alat yang digunakan untuk memukul jadi dipukul di tengkuk ketika korban sedang tidur," jelasnya.
Adapun kasus ini pertama kali mencuat pada Senin (3/10/2022) sekira pukul 09.00 WIB saat pertama kali jasad korban ditemukan.
Baca juga: Misteri Jasad Waria di Salon Daerah Bekasi Terungkap, Ternyata Korban Dibunuh Karyawan Sendiri
Korban dengan tersangka sehari-hari membuka usaha salon kecantikan di Jalan Raya Pilar Sukatani, Karangbahagia, Kabupaten Bekasi.
Di lokasi tersebut, peristiwa pembunuhan terjadi pada Jumat (30/9/2022) hingga jasadnya baru ditemukan empat hari kemudian pada Senin (3/10/2022).
Akibat perbuatannya, tersangka kini mendekam di tahanan Polres Metro Bekasi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Dikenakan Pasal 340 KUHPidana pembunuhan berencana ancaman 20 tahun," tegasnya.
Dari keterangan Hawanudin Bukhori (45) selaku pemilik kios yang disewa korban, jasad Tante Butet ditemukan dalam keadaan membusuk.
"Posisinya terkunci dari dalam, pas dibuka paksa di dalam jasadnya sudah membusuk," kata Bukhori.
Dia menyebutkan, Tante Butet terakhir terlihat sekira satu pekan lalu. Dia sempat berbincang dengan tetangga sekitar ingin mudik ke kampung halaman.
Baca juga: Perjuangan Pegawai Salon Duel Sama 2 Perampok di Cengkareng:Jidat Kena Sabet Demi Amankan Hair Dryer
Selama satu pekan itu, salonnya tidak ada aktivitas.
Warga mengira Tante Butet telah pergi ke mudik ke kampung.
"Waktu itu bilangnya mau pulang kampung, perkiraan udah enam hari di dalam (jasadnya sejak pertama ditemukan)," terangnya.
