Warga Penghuni Kampung Susun Bayam Bakal Ditarik Biaya Sewa, Jakpro: Skemanya Masih Dibicarakan
Warga yang tinggal di Kampung Susun Bayam nantinya akan membayar sewa. Nominal dan skemanya yang masih dibicarakan PT Jakarta Propertindo.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Warga yang tinggal di Kampung Susun Bayam nantinya akan membayar sewa.
Direktur Dukungan Bisnis PT Jakarta Propertindo M. Taufiqurrachman mengatakan, warga akan ditarik sewa berupa kontribusi dengan nominal dan skema yang masih dibicarakan.
"Warga untuk menghuni itu seperti disampaikan pak gubernur tadi bahwa mengikuti pola-pola yang dilakukan mengikuti rumah susun sewa yang lain," kata Taufiqurrachman di lokasi, Rabu (12/10/2022).
"Jadi sewa, membayarkan sewa untuk waktu tertentu. Membangun kontribusi untuk menghuni unit-unit yang ada di sini," katanya lagi.
Jakpro saat ini masih membahas skema pembayaran sewa Kampung Susun Bayam bersama para penghuninya dan Pemprov DKI Jakarta.
Baca juga: Anies Baswedan Resmikan Kampung Susun Bayam di Dekat JIS, Singgung Kebijakan Relokasi
Nantinya akan ditentukan berapa biaya sewa hingga skema pembayaran apakah setiap bulan atau tahunan.
Saat ini, pihaknya masih memfokuskan penempatan warga terdampak pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) untuk bisa mendapat hunian layak di Kampung Susun Bayam.

"(Skema) masih dibicarakan, masih berproses. Yang utama itu kepastian warga menempati unitnya. Itu sebagai prioritas kita. Sabar aja tunggu waktu," ucapnya.
Kampung Susun Bayam dibangun dalam waktu 4 bulan 20 hari, sejak 7 Mei hingga 27 September 2022.
Didirikan di atas area seluas 17.354 meter persegi, Kampung Susun Bayam dilengkapi tiga tower yang masing-masing 4 lantai.
"Dengan fasilitas hunian warga dengan tempat untuk warga berakar, bertumbuh dan berkembang bersama," ucap Taufiqurrachman.
Baca juga: Wagub Ariza Ungkap Kriteria Warga yang Bakal Huni Kampung Susun Bayam Jakarta Utara
Kampung Susun Bayam berisi 138 hunian tipe 36 dengan dua kamar tidur dan satu kamar mandi.
"Kemudian dapur, ruang keluarga, balkon, dan ruang cuci pakaian. Desain hunian ini mengambil konsep mezzanin atau hunian bertumbuh," tutupnya.