Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Tak Cuma Sopiri Putri Candrawathi, Ini Alasan Om Kuat ke Rumah Ferdy Sambo di Hari Brigadir J Tewas
Terungkap alasan utama yang membuat Kuat Maruf ikut diajak Putri Candrawathi untuk ke rumah Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/).
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Terungkap alasan utama yang membuat Kuat Maruf ikut diajak Putri Candrawathi untuk ke rumah Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7/2022) yang merupakan hari tewasnya Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Diketahui, Kuat Maruf beserta Putri Candrawathi dan para ajudan Ferdy Sambo yakni Brigadir J, Bharada E dan Bripka Ricky Rizal dan asisten rumah tangga bernama Susi berangkat dari Magelang, Jawa Tengah menuju Jakarta pada Jumat (8/7/2022) pagi.
Perjalanan rombongan Putri Candrawathi dan rombongan yang menggunakan dua mobil dan dikawal polisi lalu lintas itu sempat terekam CCTV yang terpasang di jalan, mulai dari Magelang sampai di Duren Tiga.
Termasuk saat rombongan berhenti di rest area Tol Cipali dan Brigadir J yang mengenakan kaus putih turun yang disebutkan hendak menuju ke toilet.
Dimana dalam kepulangannya dari Magelang ke Jakarta, Putri Candrawathi disopiri oleh Kuat Maruf.
Baca juga: Dakwaan Ferdy Sambo Tersebar: Ada Kronologi Tangis Putri Candrawathi dan Perbuatan Kurang Ajar
Sedangkan Brigadir J berada di mobil berbeda yang disopiri oleh Bripka Ricky Rizal,
Hal itu sebagaimana tertuang dalam dakwaan Kuat Maruf yang dilansir TribunJakarta.com dari laman resmi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Putri Candrawathi meminta terdakwa Kuat Maruf untuk mengemudikan mobil tersebut ke Jakarta, padahal bukan tugas terdakwa Kuat Maruf (sebagai sopir), sedangkan saksi Richard Eliezer Pudihang Lumiu selaku ajudan duduk di sebelah kiri bagian depan.

Saksi Putri Candrawathi duduk di kursi tengah bersama saksi Susi," tulis kronologi dari dakwaan Kuat Maruf yang dilansir TribunJakarta.com dari laman resmi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (13/10/2022).
Sedangkan di mobil terpisah disebutkan hanya ada Brigadir J dan Bripkra Ricky Rizal selaku yang mengendarai mobil.
"Sengaja dipisahkan dari mobil Lexus LM No. Pol: B 1 MAH yang ditumpangi oleh saksi Putri Candrawathi dan sekaligus untuk memudahkan saksi Ricky Rizal dalam memantau dan mengawasi korban Nofriansyah Yosua Hutabarat," urai dakwaan Kuta Maruf.
Terungkap Alasan Utama Kuat Maruf Ikut ke Jakarta
Dari surat dakwaannya terungkap bahwa sebenarnya Kuat Maruf dan Bripka Ricky Rizal tak biasanya ikut ke Jakarta.
Sebab, keduanya adalah asisten Ferdy Sambo yang biasa mengurus anak bekas eks Kadiv Propam Polri itu di Magelang mengingat ada anak Sambo yang sedang bersekolah di sana.
Baca juga: Belum Tahu Fakta di Magelang, Kuat Maruf Sudah Hasut Putri Agar Ngadu ke Ferdy Sambo Soal Brigadir J
Namun karena pada Jumat (8/7/2022) dini hari itu, Putri Candrawathi mengadu kepada Ferdy Sambo melalui telepon sambil menangis mengenai perbuatan Brigadir J yang disebutnya kurang ajar, maka Kuat Maruf dan Bripka Ricky Rizal ikut diajak mengantarnya pulang ke Jakarta.