Penjabat Pengganti Anies Baswedan
Gercep Heru Budi Hartono Kerjakan Tugas Anies Baswedan dan Jokowi Soal Kemacetan dan Integrasi MRT
Heru memberi perintah atau arahan kepada jajaran Dinas Perhubungan DKI agar lalu lintas Jakarta bisa dikendalikan.
TRIBUNJAKARTA.COM - Sepekan bekerja sebagai Penjabat atau Pj gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, langsung mengerjakan tugas yang diberikan Presiden Jokowi dan Anies Baswedan sebagai pendahulunya.
Di antara sekian permasalahan yang dibebankan kepada Heru, Jokowi menekankan soal kemacetan yang harus diselesaikan.
“Kemarin saya udah saya sampaikan kepada Pak Heru utamanya persoalan utama di DKI Jakarta, macet, banjir harus ada progres perkembangan yang signifikan,” kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin, (10/10/2022).
Sementara, terkait lalu lintas Jakarta, Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan mewariskan kelanjutan integrasi MRT di Jakarta.
Dalam dokumen RPD 2023-2026 yang diterima TribunJakarta.com, Anies menyebut penyediaan akses transportasi umum bisa menghidupkan kawasan JIS.
Baca juga: Pertamina Minta Bantuan Heru Budi, Datangi Balai Kota Buat Pengaduan Soal Sengketa Pancoran Buntu 2
Apalagi, stadion yang jadi ikon baru ibu kota dibangun dengan konsep green building.
"Akses dari dan menuju kawasan juga akan terintegrasi dengan moda transportasi publik, seperti BRT, MRT, dan LRT yang terhubung dengan akses pejalan kaki yang memadai," tulis Anies dalam Pergub itu dikutip Kamis (22/9/2022).
Gerak cepat alias gercep, Heru langsung berupaya menyelesaikan dua isu utama ibu kota itu.

Pria 56 tahun itu langsung menginstruksikan jajaran Dinas Perhubungan untuk bisa mengurai kemacetan Jakarta.
Sementara, untuk persoalan transportasi, Heru sampai menyambangi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi soal investasi MRT.
Perintah Urai Kemacetan
Heru memberi perintah atau arahan kepada jajaran Dinas Perhubungan DKI agar lalu lintas Jakarta bisa dikendalikan.
Tujuannya, agar dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk bermobilisasi.
"Sudah menjadi kewajiban kita semua untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat, menciptakan kondisi dan situasi lalu lintas yang tertib, serta aman. Dan ini harus dipersiapkan dengan baik. Seluruh aspek keamanan, ketertiban, kelancaran dan kenyamanan berlalu lintas bagi masyarakat, serta pengguna jalan merupakan hal penting yang harus dikoordinasikan secara profesional dan terukur dengan berbagai pihak terkait," kata Heru saat apel dengan jajaran Dinas Perhubungan DKI Jakarta, di Monas, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022).

Heru juga berbicara tentang komitmen untuk menghadirkan pelayanan transportasi yang terintegrasi untuk memudahkan aktivitas, dan mobilitas warga sekaligus mendorong penyelenggaraan transportasi yang berkelanjutan.